Jelajahi Dunia Tidur Bayi-Balita bersama Pampers

Oleh Yesi YR pada Rabu, 18 November 2015
Seputar Activities

Senang sekali mendapat undangan dari The Urban Mama untuk hadir di acara Jelajah Dunia Tidur bayi bersama Pampers tanggal 10 November kemarin di Hotel Le Meridien. Saya baru mengetahui bahwa Pampers adalah penemu popok sekali pakai sejak lebih dari 50 tahun yang lalu, dan di Indonesia sendiri, Pampers sudah hadir selama 15 tahun. Jadi, wajar ya kalau Pampers menjadi top of mind untuk urban mama, bahkan seluruh ibu di Indonesia.

Berbicara mengenai tidur pada bayi-balita, ternyata banyak proses yang yang terjadi saat bayi tidur. Menurut Dr.dr.Soedjatmiko, SpA(K) bahwa tidur bukan hanya menghilangkan lelah tetapi tidur berkualitas sangat penting untuk tumbuh kembang bayi - balita. Dalam aktivitas tidur terdapat dua siklus penting yaitu REM (rapid eye movement) dan Non REM (non - Rapid eye movement). Fase REM adalah fase saat bayi tertidur dengan keadaan bola mata, tangan, jari-jari yang kadang bergerak. Pada fase ini terjadi konsolidasi emosi dan kognitif berdasarkan pengalaman bayi hari itu. Apa pun pengalaman yang ia dapatkan pada hari tersebut, baik senang atau sedih, semua akan disimpan di dalam otak, untuk dapat digunakan di kemudian hari. Bila siklus ini terganggu, perkembangan emosi dan kognitif bayi bisa terganggu sehingga nantinya sulit menyerap informasi dari lingkungannya. Biasanya kalau terganggu, bayi akan rewel. Oleh karena itu pertumbuhan otak bayi lebih banyak dipicu pada fase ini. Sementara fase Non REM adalah fase saat pertumbuhan fisik bayi terjadi. Dalam fase ini, hormon-hormon pertumbuhan akan meningkat, seperti berat badan dan tinggi badan. Hingga usia 3 tahun, bayi memerlukan siklus REM selama 4-5 jam pertama saat bayi tertidur dan kemudian dilanjutkan oleh fase non REM.

Satu hal yang penting dalam menunjang tidur bayi yang berkualitas adalah kenyamanan fisik. Kenyamanan fisik selama tidur akan membuat tidur bayi lebih nyaman, siklus tidur REM dan Non REM akan bergantian secara alamiah dan teratur, sehingga pertumbuhan fisik, emosi dan kognitif bayi akan berkembang secara optimal. Kenyamanan fisik selama tidur dipengaruhi oleh faktor lingkungan yang langsung dirasakan oleh bayi dan balita, antara lain suhu ruangan, sirkulasi udara, cahaya, suara, alas tidur, dan popok yang digunakan. Umumnya bayi-balita akan pipis sebanyak 150-200 cc sepanjang malam, sehingga usahakan popok bayi harus tetap kering, sehingga kulit terasa nyaman, tidak gatal atau perih. Urban mama bisa mencoba Pampers Baby Dry Pants yang mengunci basahan hingga 99,9% sehingga kering sepanjang malam*.

Saya sering mendengar tentang keunggulan Pampers Baby Dry Pants di sini dan Kira (5 bulan) juga menggunakan Pampers Baby Dry Pants. Kira termasuk bayi yang lelap jika tidur malam, biasanya sebelum tidur sekitar pukul tujuh malam saya memakaikan Pampers Dry Pants ini dan baru menggantinya lagi pada pagi hari ketika ia sudah terbangun, kadang 12 jam bahkan lebih. Popoknya tidak bocor, kulit Kira juga kering. Saya pun penasaran dengan teknologi yang digunakan Pampers.

Menurut Zoe Liu (scientifict communications baby care Asia Pasific P&G), Pampers Baby Dry Pants ini memiliki 2 extra layers dan super gel yang sudah dipatenkan. Super gel ini yang akan mengunci basahan 30 kali lebih banyak dari volumenya sendiri dan memastikan kulit bayi tetap kering sepanjang malam. Saya pun makin percaya ketika salah satu peserta diminta untuk ikut maju ke depan, membuktikan daya serap Pampers. Kecanggihan teknologi super gel Pampers Dry Pants ini terbukti lebih cepat menyerap sehingga meminimalisir kontak cairan dengan kulit bayi, inilah yang menjadikan kulit bayi tetap kering. Selain teknologi super gel, Pampers Dry Pants ini mengandung mild lotion yang melindungi kulit bayi dari iritasi. Jadi tidak perlu khawatir dengan ruam/iritasi kulit bayi karena #PakaiPampers. Saya pun makin yakin #PakaiPampers untuk Kira.

Terima kasih TUM dan terima kasih Pampers.

Hasil tulisan ini adalah hasil kerjasama penulis dengan Pampers Indonesia

*Mengacu kepada jumlah basahan yang diserap, berdasarkan tes teknis laboratorium P&G.

4 Komentar
Honey Josep
Honey Josep November 19, 2015 8:56 am

#PakaiPampers I love!

Tfs Yesi:)

Cindy Vania
Cindy Vania November 19, 2015 7:20 am

Wah,artikelnya mba yesi bikin aku jadi ngeh sama teknologi yang dipakai Pampers ini. dan bener yaa,Pampers ini memang top of mind ibu-ibu Indonesia :)

musdalifa anas
musdalifa anas November 18, 2015 9:02 am

Sama. Suka sekali dengan materinya. Selama ini cuma tahu bahwa tidur penting dan baik untuk perkembangan anak, tp gak terlalu tahu proses yg terjadi selama tidur. Jadi saat mendengarkan pemaparan dr. Soejatmiko berasa nonton Inside Out :)
Takjub dengan teknologi pampers, cepat banget menyerapnya padahal udah dituang air sekitar 200cc, langsung menyerap dan kering. Semakin suka dan yakin #pakaipampers buat yoona.

Tfs mama yesi artikelnya. Informatif banget.

ninit yunita
ninit yunita November 18, 2015 5:57 am

merasa beruntung banget diundang hadir ke acara ini. meski udah ngga punya bayi lagi tapi harus terus menambah ilmu dalam apapun kan :) takjub banget dengan teknologi yang dimiliki pampers... lihat sendiri pas demo bagaimana pampers menyerap cairan dengan cepat, merata, dan sempurna sehingga permukaan tetap kering. no wonder bayi jadi nyaman tidur... kualitasnya terjaga. jam tidur bayi kan penting bangettt... ngga hanya untuk istirahat karena lelah. bener banget deh pakai pampers. :)

 

Artikel Terbaru
Senin, 09 November 2020 (By Expert)

Mengenal Lebih Dekat Rahasia Manfaat BPJS Sebagai Asuransi Proteksi Kita

Jumat, 25 Desember 2020

6 Keuntungan Tidak Punya Pohon Natal di Rumah

Kamis, 24 Desember 2020

Rahasia kecantikan Alami dari THE FACE SHOP YEHWADAM REVITALIZING

Rabu, 23 Desember 2020

Lentera Lyshus

Selasa, 22 Desember 2020

Different Story in Every Parenting Style

Senin, 21 Desember 2020

Menurut Kamu, Bagaimana?

Jumat, 18 Desember 2020

Santa's Belt Macarons

Selasa, 15 Desember 2020

Christmas Tree Brownies