pukpuk mami_Bertrav..

iya, aminnn...

hiks...mewek banget baca blog memoarnya Raihan...mana cuacanya lagi mendung gini, bikin tambah melow...bener anak tuh titipan Tuhan yang tak ternilai...jadi pengen pulang meluk anak sambil selimutan berdua huaaaaaa....

ikutan nangis baca nya.
semenjak jd emak-emak ni jadi lebih sensitif semua hal yang menyangkut baby, langsung ingat anak dirumah

Mau share sad story anak keduaku, Alisha 11m
2 bulan yll, sy ditugaskan kantor utk dinas ke luar kota selama 3 minggu berturut2 ke Medan-Lampung-Jember.Selama 2 minggu ke Medan & Lampung, sengaja tdk bawa anak2, tapi utk perjalanan ke Jember sy ajak si kecil Alisha (waktu itu 8m) krn selain sudah 2 minggu berturut2 ditinggal khawatir bingung putting, juga perjalanan darat Surabaya-Jember yg makan waktu 5 jam & ditambah Surabaya-Cibubur dg pesawat (total bisa 9 jam) membuat sy khwtir ASIP nanti cair semuanya, akhirnya diajaklah Alisha & pengasuhnya.
Selama 1,5 jam naik pesawat dilanjut 5 jam perjalanan darat Sby-Jbr, Alisha ga rewel sama sekali. Dia memang selalu menikmati kegiatan traveling. Padahal kondisiku waktu itu demam & terserang gejala flu, tapi aku tetap menyusuinya langsung. ASI perahan di kantor cabang diberikan utk hari berikutnya. Genap 2 hari di Jbr, kondisiku kian drop, flu bertambah parah, dan Alisha tampak mulai anget tubuhnya. Pk. 17.00 sepulang kantor kucek suhunya 37?C, pk. 20.00 naik jadi 38?C, mulai kuminumkan Tempra & kususuin terus2an, pk. 23.00 semakin naik jadi 38.6?C. Selain kususuin, kusendokkan air putih dg harapan semakin banyak cairan yg masuk akan mengurangi demamnya. Kucoba melakukan contact skin to skin dari pk. 00.00-03.30 WIB.
Menjelang subuh, pk. 04.00 perasaanku kian tdk enak, kuukur suhu Alisha 39?C, masih skin to skin, mendadak dia kejang, matanya terangkat ke atas sampai bagian putih2nya terlihat sebagian besar. Saking paniknya, tanpa menunggu sopir kantor yg sejak tengah malam kuminta stand by sewaktu2 antar ke RS, aku gendong Alisha & ajak pengasuhnya ke lobi hotel, kebetulan menurut informasi, dalam 50 m dr hotel ada RSIA / rumah bersalin, segera kularikan Alisha ke sana, ga sampai 5 menit udah sampai & langsung ditangani. Alisha hrs dioksigen krn tubuhnya lemas & sesekali masih kejang, suhunya 38,9?C & segera mendapat penurun panas lewat anus, dikompres sekujur tubuhnya. 2 menit setelah dioksigen, dia menangis kencang selama 40 menitan. Kata dokter jaga, mendingan nangis berarti kesadarannya telah kembali & dia sebaiknya dirawat inap untuk observasi. Ga pernah terbayangkan, dinas dengan anak opname mendadak di kota kecil. Mungkin krn stres & flu berat, ASI yg kuperah pun menurun drastis, 20 cc aja utk 2 payudara selama 2 jam sekali. Alisha pun mogok menyusu selama sehari semalam, mungkin krn merasakan badannya ga keruan. Infus dipasang agar Alisha ga kurang cairan. Puji Tuhan, begitu Alisha dilepas infusnya, dia mau menyusu langsung kembali & hasil perahan pun kian kembali normal. Rupanya, Alisha kesakitan saat diinfus, sehingga dia ga nyaman & mogok menyusu. Kesehatanku pun berangsur2 pulih, malah selama 2 hari menemani Alisha dirawat, aku seperti lupa akan sakitku. Benar2 kekuatan seorang ibu itu berasal dari anaknya. Kami menginap 2 malam di RSIA tsb, menjalani tes darah & urine untuk tau penyebab kejang demamnya & selama 2 hari tsb ajaibnya semua hasil lab normal. Tdk ada infeksi. Dokter pun heran penyebab demam tingginya tdk ditemukan. Hari Jumat pagi kami keluar dari RS & bersiap utk berangkat ke Surabaya untuk penerbangan hari itu juga, sungguh pengalaman kmrn itu cukup traumatis. Sampai hari ini sy masih ngeri kalau harus ditugaskan lagi ke daerah Jawa Timur, trauma ?

Huwaaaa baca memoarnya Raihan bener nangis sejadi2nya ya ampun liat anakku di suntik tiap bulan (imunisasi) aja ga sanggup yang sabar yaaa buat org tuanya Raihan *nangis lg*

Missyayuk...hororr bgt ya lg jauh dari rumah trus alisha ^mata tinggi^ gitu :( untung segera bisa ditangani yaa.. Ngga ketauan ya penyebab demam tingginya? mungkin dia kecapekan kali ya? Itu perjalanan jauh pertama dia, kan?

ternyata 39C bisa menyebab kan kerjang juga ya.
kemarin drey sempat demam juga sampai 38,2C langsung ku minumkan obat dan di kompres alhamdulillah berangsur turun panasnya.
gak kebayang kalau aku di posisi missyayku pasti dah panik bgt

Tea_ka,
Sebenarnya ini perjalanan ke-sekian kalinya Alisha.sebelum2nya Al udah ikut ke Singapura,Semarang,Bandung,Jogja& Jambi. Yah gini deh kalo pekerjaan nuntut mobilitas tinggi,anak pun kadang hrs dibawa biar tetap dpt bonding dg bundanya

waa mom missyayuk kakak alisha kuat skali ya diajak mamanya kerja jauh2 begitu, mana banyakan ndak rewel...pasti pas mom di jember kalut skali, untung mom cekatan sekali, biasanya klo panik lupa ini itu...hebat mom, berani bawa anak sambil kerja jauh2..kecup sayang buat Al yaa..

btw mommies yg laen, iya moms saya aja pas njenguk raihan pas masih di RS itu ga tega, palagi liat videonya after operasi besar, kasian nangis2 gt di antara selang2 :'( ortunya kuat sekali saat mendampingi raihan selama proses penyembuhan..saya saja kaget di saat2 raihan kondisinya sudah agak stabil dan keluarganya optimis bisa sembuh ternyata saat itulah dipanggil olehNya..saya saja ga sempet bertatap muka dengan raihan, karena pas njenguk dia masih diinkubator dengan posisi wajahnya membelakangi jendela, jadi saya ndak bisa liat :(

smangat bunda2 dalam menjaga dan merawat buah hati tercinta...kecup sayang :)

Makasih amelkugy, mommynya miel, for sharing the story. Mudah - mudahan ada banyak hikmah dan pelajaran yang berharga untuk kita dari segala peristiwa dalam hidup ini.

Salut buat mom ZataLigouw, missyayuk dan moms yang lain atas ketegarannya menghadapi kisah duka yang menimpa putra masing-masing. Satu hal yang pasti, dan patut diyakini, Tuhan ga akan pernah memberikan ujian melebihi kemampuan hambaNya.

Love u all, moms, love ur babies too..

Love you, too, iffah_am ..

malem2 nangis sendiri baca-nya.. tfs moms

Jd iktn mewek baca pengalaman mama2 tum, huuuaaa

Mau ikut cerita ga kuat ngetiknyaa TT.TT

Oalahhhh.... Ikutan mewek stadium 4 baca blognya raihan... Sampe gak brani liat fotonya... Bener bener sedih...

Oh God... Hanya orang orang yg kuat yg akan diberikan kepercayaan untuk berada dalam situasi yg sulit. Kadang kita sebagai 'penonton' hanya bisa meratap, tetapi mereka yg merasakan berada dalam situasi sulit pastilah dibekali hati yang extra dari Yang Maha Kuasa... God is never sleep... Amen..

Salut untuk para mama yg hebat disini. Anak memang titipan Tuhan ya.. Kita hanya bisa merawat dan menjaga, tapi tidak memiliki.
group hug untuk semua

makasihh Mommy Nusantara

*berpelukaaannn*

setiap anak2 sakit, rasanya itu udah cerita sedih deh..even cuma batuk doang, rasanya pengen gantiin kita ajah yang batuk..kasian kalo anak.

Ibunya dzakiFai, iya setuju banget, anak pilek dan jadi susah nafas aja udah bikin kita gak bisa tidur ya:( apalagi yg lain2..

Bathroomsand toilets do get clogged very often, with paper, skin flakes, soap scum, dirt
and grease getting into them. Because of this the water supply becomes
difficult, we can hear a bad smell and see clogged pipes, in that case it is
better not to do anything yourself and to call a master who knows about it and
can help you, not hurt you! I know a good company https://drainexpress.ca/24-hour-rooter-service-from-drain-express/ that I always go to if I needplumbing help, the guys there are real professionals so I advise you.

There are times when there is a desire to play online games, you need to choose an honest casino, without this now can not do. I can recommend a website https://www.slotsup.com/online-casinos/bitcoin where you'll find a popular casino review, you can read reviews of players and not only. It is better not to count on luck, the Internet has information about different strategies.