Sakit Punggung Saat Hamil

Oleh flyfreeforhealth pada Rabu, 13 April 2011
Seputar Expert Explains





Dr Bernard Lee


Direktur Interventional Pain Management Services, Singapore Pain Care Center, Singapura.


http://www.paincarecenter.com.sg






Apakah urban Mama yang sedang hamil sering merasakan sakit punggung? Kebanyakan sakit pada punggung selama kehamilan terjadi akibat perubahan otot tulang punggung (70%). Selama kehamilan, rahim bertambah lebih besar dengan berat janin dan cairan amniotik. Berat ini bisa merubah pusat gravitasi pada urban Mama, menyebabkan penambahan beban di otot punggung dan ligamen.

Untungnya, hal ini hanya berlangsung selama 9 bulan, sehingga para calon ibu dapat mudah beradaptasi terhadap perubahan ini. Urban Mama yang tidak bisa menyesuaikan diri dengan perubahan ini akan mendapatkan sakit punggung - otot keseleo/tegang atau cidera pada ligamen. Cobalah untuk membawa kotak seberat 3 – 10 kg di depan urban Mama. Tahan berat ini selama satu jam. Punggung akan mulai sakit dan membutuhkan bantuan untuk mengurangi ketegangan dan ketidaknyamanan. Apalagi berat badan calon ibu dapat bertambah 10 – 20 kg saat mengandung.

Penyebab lainnya untuk kemungkinan luka pada ligamental selama kehamilan adalah perubahan hormonal. Progestrone membuat ligamen lebih lentur dan fleksibel. Ini akan menyebabkan perubahan terjadi di dalam rahim dan tulang panggul – sehingga janin dapat melewati vagina dan keluar secara normal. Ligamen pada tulang belakang secara perlahan akan semakin melemah, menambah risiko kompensasi kelebihan beban pada punggung karena beban di depan. Tanpa otot punggung yang kuat, luka pada ligamental akan semakin parah sehingga postur memburuk.

Selebihnya atau 30% dari sakit punggung selama kehamilan bisa jadi disebabkan ketidakberesan pada kondisi tulang belakang yang terjadi sebelumnya. Sekarang, dengan semua perubahan hormonal dan mekanis/struktural, gangguan pada tulang belakang seperti hernia atau tekanan syaraf bisa terjadi. Hal ini dapat bertambah buruk bila kehamilan terjadi berturut-turut. Jika sakit punggung terjadi terus menurus, maka tulang punggung akan mendapati lebih banyak tekanan. Kondisi tulang belakang bisa memburuk, khususnya proses degenerisasi yang lebih cepat pada piringan. Hal ini dapat meningkatkan atau memperburuk sakit punggung pada kehamilan selanjutnya.

Pencegahan adalah yang terbaik. Sebaiknya urban Mama memperkuat otot inti dengan baik sebelum kehamilan. Belum terlambat untuk memulainya pada awal kehamilan. Olah raga ringan seperti step-aerobik, aqua-aerobik, jalan cepat, dan latihan punggung sangat baik untuk menjaga otot inti tetap kuat dan siap menerima berat janin yang bertambah. Kita semua tahu bahwa ibu kehilangan lebih banyak kalsium selama perkembangan janin. Kehilangan kalsium tidak akan mengakibatkan osteoporosis. Keseimbangan yang dibutuhkan fetus akan meningkat, yang berakibat penurunan sementara dari sang ibu. Namun hal ini bukan satu-satunya alasan penyebab sakit punggung. Kalsium sangatlah penting untuk otot. Pada umumnya, kebanyakan ibu tidak mengalami kalsium rendah pada darah dan otot melemah. Oleh karena itu, suplemen kalsium tidak diperuntukkan untuk mencegah sakit punggung. Namun lebih dibutuhkan untuk pertumbuhan janin.

Ketika sakit punggung terjadi selama kehamilan, urban Mama sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya. Jika otot keseleo atau luka ligamental, umumnya olahraga singkat untuk mencegah peradangan akan mengurangi rasa sakit. Tetapi, pada cidera otot tertentu, hal ini dapat berlangsung terus-menerus. Jika sakit punggung terjadi terus selama lebih dari 1 bulan, urban Mama sebaiknya menemui spesialis di bidang sakit punggung. Jika tidak diatasi, ini bisa mengakibatkan sakit punggung kronis, yang akan lebih sulit untuk diobati atau disembuhkan. Pada kondisi ini, mungkin memerlukan injeksi dengan anastesi atau steroids untuk menghilangkan masalah ini.

Fisioterapi dapat membantu sakit punggung non-spesifik, yang penyebabnya bukan tulang belakang (seperti Musculoskeletal). Selama fisioterapi, manipulasi otot untuk menonaktifkan otot bisa efektif untuk menghilangkan rasa sakit. Pengobatan laser dengan intensitas rendah juga berguna bagi pasien yang hamil tua (rahim terlalu berat) dan tidak dapat tengkurap/telungkup. Teknik yang dilakukan chiropractor sama dengan manipulasi otot. Mereka memijat dan “membunyikan” tulang belakang untuk merenggangkan sendi-sendi, sehingga ketegangan sendi dan otot bisa di kurangi. Latihan sendiri adalah bentuk perawatan yang lebih baik daripada melakukan manipulasi eksternal.

Untuk informasi lebih lanjut, sila kunjungi www.flyfreeforhealth.com atau email ke [email protected].

11 Komentar
decyl October 18, 2011 1:12 pm

Kalo saya sih waktu hamil rajin massage dan relaksasi, tp ditempat yg benar2 khusus untuk ibu hamil. saya waktu itu ke mom n jo (di daerah dharmawangsa, tp ada di fx, MOI gading, tj duren dan BSD juga), sebenernya ibu hamil itu bagus lho kalo dipijat asal dengan teknik yang benar. Saya gak berani ke tempat pijat biasa.. untungnya waktu sebelum hamil saya udah tau mom n jo dari pameran gitu. Saya nanya2 ke mbak nya dan ikutan talkshow nya, ternyata banyak banget manfaat yang didapat dari pijat hamil di mom n jo, yg paling enak tuh back massage nya, bikin bener2 rileks dan jd tidur. apalagi suasananya yg nyaman dan tenang banget. berasa di rumah banget deh...

yudicia tri
yudicia tri April 24, 2011 8:33 pm

iya dok, saya juga sering sakit punggung selama hamil, apalagi sekarang masuk minggu 33, serba salah kalo mau tidur.. tapi untungnya saya ikut senam hamil, jadi sakitnya ga terlalu kerasa, bahkan jadi lebih segar kalo abis senam..

winda_windha
winda_windha April 21, 2011 4:43 pm

iya dok,, bener bgt,, saya lg hamil 18w,, rasanya tiap mau bangun tidur dr t4 tidur, linu banget pinggang ma punggungnya,,jadi serba salah+ bingung aman pa engga kl di pijet,,, apa lagi kl mau tidur ,, semua posisi jd ga nyaman...kl pake gel yang buat otot keseleo itu boleh ga si dok?? bahaya ga buat si calon baby,,

Ruliyani
Ruliyani April 15, 2011 6:03 am

wah kalo saya dulu sakit punggungnya bukan linu bukan pegel dok, tapi lebih ke nyelekittttt gitu, di tengah2 tulang belakang. tapi tiap mau dipijit2 (sendiri apa sama suami) malah serba salah dimana sebenernya pusat sakitnya. taun 2004 saya punya sejarah cidera punggung waktu pertandingan taekwondo, kaya urat kejepit gitu. apa mungkin karena sejarah saya itu juga ya dok? tapi itu berarti selama beberapa tahun saya *sembuh* ga ngerasa apa2 itu ternyata belum sembuh dong yah?

Eka Gobel
Eka Gobel April 13, 2011 5:07 pm

sakit punggung saat hamil berlangsung hingga beberapa bulan setelah melahirkan. Setiap sebulan sekali pasti panggil tukang urut ke rumah. Memang rasa pegal berkurang setelah dipijat, tapi terasa pegal lagi setelah beberapa hari :)
Setelah rutin berolah raga ditemani seorang personal trainer, terasa banget efeknya. punggung jadi jarang pegal2, tidur jadi lebih nyanyak dan bangun tidur tubuh terasa lebih enteng!
Nice sharing, doc!