Hi moms,
Memang mengharapkan babysitter untuk perfect, itu impossible. Pasti semua mommys pernah menemukan masalah dengan sitter. Begitu juga saya.
Beberapa kali saya ganti sitter sampai akhirnya saya dapat babysitter dari sebuah yayasan yang bernama Dwi Siti Untaningtyas.
Tahu mengenai reputasi Yayasan tersebut yang baik, saya pikir seburuk2nya babysitter dari sana, gak akan sampai parah.
Ternyata, she's the worst of all sitters yang pernah kerja dng saya. Dwi itu penipu, pencuri, and worst, child abuser. She's just a bad person.
Dwi mulai berkerja waktu anak saya (baby G) berumur 10 bulan. Awalnya dia kelihatan seperti a perfect
sitter. Rajin, perduli terhadap anak sampai akhirnya saya pun smakin percaya ke dia. Tapi lama lama saya lihat ada perubahan pada anak saya. Dari tadi nya super friendly,
mulai jadi pemalu dan takut kalau ada orang banyak, even to our close relatives. Apa apa sering bilang "takut". Saya bingung, kok tiba2 anak saya berubah. Saya pikir dia begitu karena
sering ditakut2in suster kalau main. Tapi baru saya tahu bahwa ternyata suster Dwi perlakukan anak saya dengan kasar. Selama ini kalau memberi susu anak saya, sering dicekokin sampai muntah, baby
G juga sering ditoyor kepalanya, ditarik tangannya secara kasar. Tapi orang rumah tidak ada yang berani ngadu ke saya (susah juga ya, kadang mereka cara berpikirnya lain)Baru setelah Dwi keluar,
semua cerita sampai ke saya. Cerita ini gak dari 1 orang. Tapi dari semua orang yang kerja di tempat yang sering kita kunjungi. (my mom's house, my cousins')
Kelakuannya terbongkar karena Dwi ketangkap basah mencuri. Ternyata itu bukan pertama kali nya dia nyuri. Selama ini sudah sering nyuri. Dan kalau habis ambil sesuatu, dia cerita2 ke pembantu
dengan tenangnya, tanpa ada rasa bersalah (mulai dari makanan, sampai underwear..gila ya) Juga baru saya tahu bahwa dia perokok. To make the story short, she is a babysitter from hell. just so you
know, kita gak pernah tinggalin baby G di rumah sendiri dengan si suster. One of us is always home (saya atau suami).
Tapi setiap ada kesempatan, dia beraksi. Kalau kita meleng, dia kasarin baby G. Segitu nekatnya tuh orang.
Anyways moms, cuma mau kasih tahu, untuk berhati2. Takutnya somehow she ends up at your door. Saya sih sudah lapor ke yayasannya. Seharusnya gak diperkerjakan lagi di sana ya. Dia tuh ikut yayasan
tersebut sudah belasan tahun.
Kalau sudah begini, kayaknya pasang CCTV di rumah itu perlu deh moms, karena kita gak bisa setiap detik ngawasin anak kita dan susternya ya. Meskipun kita di rumah, tetap aja ada celah. Namanya
juga orang berniat jahat, pasti aja bisa temuin caranya. Dan kalau suster jahat ini bentuknya bertanduk bertaring sih kita bisa langsung tahu ya. Tapi kebanyakan yang jahat ini kedoknya malah
malaikat.
Saya merasa bersalaaahh sekali ke anak saya, bisa sampai kejadian seperti itu. Ini pelajaran untuk saya. Luckily baby G selalu dilindungi, she's all healthy hanya harus diobatin rasa traumanya,
supaya balik lagi rasa percaya dirinya dan gak takut sama orang2 lagi.
So moms, sekali lagi hati2 ya, namanya Dwi Siti Untaningtyas dari Solo.
Love,
mama G
-----
-edited by mod-