-
Ikutan sharing yaa.. Entah sudah pernah post atau belum disini. Sepertinya sih pernah tanya-tanya di thread awal.
Dana untuk sekolah Kira dan Kara aku siapinnya sejak Kira dan Kara umur 1 tahun'an. Ada yang bentuk tabungan ada yang investasi. Karena pengennya SD nanti masuk negeri dekat rumah, jadi ya simpen dana SDnya di tabungan aja.
-WiwiT-
An ordinary bunda of twin amazing angels, Kira and Kara Setyadi
@wiwidwadmira |
the Setyadi's
-
kak ipeh aku aja belum lama baru nabung2 buat dana sekolah maghma. padahal udah mau 3th anaknya *maluuu*
mba wiwit tabungan pendidikan kah mba wiwit?
Love my kids
twitter & IG :
@ndiievania
blog :
https://ndiievania.wordpress.com/
-
in syaa Allah pasti bisa.
sekolah "kecengannya" udah dapet kan? cari tau berapa biaya masuknya. hitung inflasi pendidikan (biasanya asumsi 20%). bikin di excel deh, mulai berhitung. ketauan berapa per tahun... break down per bulan... biaya yang bisa kita investasikan.
semangat mama2! :)
? love to write and run - a bus transjakarta passenger
?
@ninityunita
-
Mom ninit, 20% itu asumsi per tahun kah?
-
Mamy arsyad, bener kok naiknya sekitaran 15-20% per tahun ! pengalaman bayar PG-TK anak yang dijalananin dari umur 3 tahun & mantengin fluktuasi biaya SD swasta inceran (kalau-kalau tidak masuk SD negri).
Kalau saya sih sekarang untuk dana sekolah anak nyebar kesegala penjuru walau dikit-dikit semua, hehehe...masih gak gitu mudeng, jadi hajar saja semuanya yang kira-kira masih mampu dari LM, ORI, SR, deposito, tabungan pendidikan, RDS, tapi kalau asuransi unitlink masih belum PD.
-
Mamy Arsyad, sepertinya begitu mama. Biasanya inflasi itu sekitar 10-20%. Kemarin daftar TK untuk Yoona di tahun 2017, uang pendaftaran tahun ini sekitar 10juta, berarti 2 tahun kemudian kalau inflasi 10% sekitar Rp12,100,000,- kalau inflasi 20% berarti sekitar Rp14,400,000. Kalau mau aman, berarti harus siapin Rp 14,400,000,-
-
mamy arsyad,
betul. seperti yg mama nara & ipeh bilang. berdasarkan pengalaman pribadi pun segitu.
"mengerikan" ya hehehe... duh! tapi lebih mengerikan lagi kl kita ngga punya plan.
yuk semangat. :)
? love to write and run - a bus transjakarta passenger
?
@ninityunita
-
threadnya mari kita naikkan lagi....
aku lagi berpikir untuk menyekolahkan anak-anak di luar negeri. otomatis, membiayainya ngga pake rupiah. sedangkan selama ini, aku investnya di instrument bernilai rupiah. jadi agak-agak galau. perlukah invest di mata uang asing juga, dollar misalnya?? terus, kalau perlu, di investasikannya dimana ya? ngga rela juga kl sekedar 'nabung' aja. mohon petunjuk dan sarannya ya mama-mama zzzuuuperrr kecehh... terimakasiiihhh
healthy, happy, beauty inside out... :)
my
instagram
my
blog
-
Dohh beneer menyeramkan sekali nih dana pendidikan anak... Pas anak pertama masih santai, begitu anak kedua lahir langsung deh 'action' dan langsung sign up asuransi pendidikan plus asuransi jiwa, secara udah jadi ibu rumah tangga ga kebayang (amit2 ketok meja) klo suami kenapa2... Paling enggak sudah ada basic plannya buat anak kuliah nanti.
Sementara untuk jangka pendeknya, biasanya dari uang bonus tahunan suami langsung di post ke deposit sesuai jumlah perkiraan biaya masuk sekolah anak, misal 10 jt buat masuk playgrup; 40jt buat masuk SD (dgn perkiraan inflasi per tahun). Jadi paling enggak kalau kurang tinggal nambah sedikit nantinya (dgn kondisi pas anak SD masih stay di Indonesia, beda lagi itungannya kalo ternyata suami pindah tugas ke LN huhuuu)
Mrs Doyi Sama nih, lagi cari2 juga info utk saving/ invest di mata uang asing. Persiapan utk tinggal di luar juga krn suami walau wna gajinya rupiah, bisa kedodoran klo sewaktu2 pindah bakal ciut nilainya ke dollar weks... For starting sih kayanya bakal buka tabungan dollar dulu. Mau juga dong dishare mommy2 yg tau invest mata uang asing yg okeh :)
**Blessful Mommy of #BebeNoah & #BabyNathan**
IG & Twitter @Dheeny
-
mrs doyi setauku kalau untuk Dana Pendidikan LN, kalau jangka waktunya masih lama boleh disimpan di instrumen keuangan IDR. Setahun sebelum dipakai langsung dikonversi ke mata uang asing tujuan sekolahnya.
Dheeny pakai metode dollar cost averaging yaitu beli dollar secara berkala, misalnya setiap tanggal 10 berapapun kurs yang ditawarkan pada hari itu, kalau dibeli dengan waktu yang tetap lebih meringankan.
Tabungan dollar gak ada bunganya sama sekali :(
... a counselor, a role model and often a friend to her children
Twitter & Instagram: @honeyjt
www.honey-scrapbook.blogspot.com
-
mrs doyi,
ah bener banget nih. sesuatu yang perlu dibahas yaa... untuk pendidikan tentunya kita ingin yang semaksimal mungkin. aku lagi colek juga mbak fioney sofyan nih... semoga nanti mbak oney bisa main ke forum ini untuk menjelaskan.
dheeny,
dinnn... reksa dana juga kah untuk dana pendidikan?
honey,
thanks hon atas penjelasannya.
? love to write and run - a bus transjakarta passenger
?
@ninityunita
-
haloh Mama-mamah..
Kalau mau nyekolahin anak ke luar negeri, baiknya sih memang investasinya langsung ke instrumen reksadana luar negeri.
Kalau mau di nyekolahin anak di Australia misalnya, tingkat inflasi cuma 1-2%, dan biaya hidupnya juga lumyan sekitar Aus$2000-an.
Nah enaknya sih investasinya di reksadana Australia ya. Kebetulan saya punya temen (orang Indonesia juga jadi bisa ngobrol sama dia pakai bahasa Indonesia) yang bisa kasih rekomendasi soal sekolah dan investasi reksadana atau Australian bonds di Australia.
Namanya Ronald Sutjiadi bisa email ke
[email protected]
sementara untuk persiapan dana pendidikan, bener banget inflasi pendidikan itu anatara 15%-20% di Indonesia. Apalagi inflasi pendidikan buat persiapan kuliah.
Pernah ngitung buat dana kuliah Aurora (sekarang 9 tahun) kalau dia mau kuliah di fakultas kedokteran termahal di Indonesia nanti, biayanya bisa 3,5 milyar. yang artinya aku mesti nabung reksadana saham Rp. 3 jutaan per bulan dari sekarang.
Baiknya sih mamah mamah nabung dari sekarang ya buat dana pendidikan.
A marathoner in training, Mother of Farhan and Aurora
@fioneysofyan
-
mama_Nara wrote:
Mamy arsyad, bener kok naiknya sekitaran 15-20% per tahun ! pengalaman bayar PG-TK anak yang dijalananin dari umur 3 tahun & mantengin fluktuasi biaya SD swasta inceran (kalau-kalau tidak masuk SD negri).
Kalau saya sih sekarang untuk dana sekolah anak nyebar kesegala penjuru walau dikit-dikit semua, hehehe...masih gak gitu mudeng, jadi hajar saja semuanya yang kira-kira masih mampu dari LM, ORI, SR, deposito, tabungan pendidikan, RDS, tapi kalau asuransi unitlink masih belum PD.
Baiknya sih jangan asuransi dengan unitlink juga.
Sangat sedikit returnnya dan belum tentu juga ada. Reksadana tetap lebih besar returnnya daripada asuransi dengan unitlink
A marathoner in training, Mother of Farhan and Aurora
@fioneysofyan
-
Mamah Honey Josep : iyah bener banget setuju banget, kalau jangka waktunya masih lama invest instrumen investasi IDR masih bagus juga kok, karena rata-rata return on investment kita lebih tinggi dari negara-negara lain.
A marathoner in training, Mother of Farhan and Aurora
@fioneysofyan
-
hore! ada mbak Oney fioney sofyan, mencerahkan sekali :)
Luar biasa ya Dana Pendidikan ini, aku mesti mulai lagi untuk anak kedua nih. anak pertama, udah aman tapi baru sampai SMA.
*brb tanem pohon duit dulu* *yakali bisaaaa :p*
... a counselor, a role model and often a friend to her children
Twitter & Instagram: @honeyjt
www.honey-scrapbook.blogspot.com
-
yaiyyy yang dicolek hadir. makasih mbak oney :* untuk pencerahannya ttg dana pendidikan di LN.
iya nihhh harus rajin reksadana yaa menghadapi kenyataan inflasi pendidikan yang ngga main-main. beneran terpampang nyata. mengalami sendiri, waktu itu bikin simulasi biaya sekolah anak #2 masuk SD, eh! bener aja sesuai perhitungan.
semangat mama-mama! :)
? love to write and run - a bus transjakarta passenger
?
@ninityunita
-
Apapun sih, baiknya ada investasinya juga kita, sekecil apapun, di reksadana atau nabung di saham.
Karena inflasi memang lumayan sadis ya kalau kita ga pinter-pinter mengelola keuangan.
mesti dicolek dulu sayah baru hadir.. maafkan mamah-mamah :D
A marathoner in training, Mother of Farhan and Aurora
@fioneysofyan
-
yeaayyy.... alhamdulillah....
terimakasih pencerahannya mb Oney & Honey...
iya, aku sempat galau, karena melihat inflasi di indonesia yang cukup tinggi. tapi seimbang juga dengan return investasinya yg juga oke. sedangkan di negara yg relatif lebih maju, inflasinya lebih kecil, tapi imbal hasil investasinya juga ngga sebesar di indonesia.
pilihannya antara invest di RD saham/saham dalam negeri atau langsung di investasi luar negeri ya...
yang bikin hati galau karena yang dihadapi ada 2, inflasi dan currency. di negara kita saat ini, punya tabungan mata uang asing nampaknya bisa jadi investasi juga. karena nilainya relatif naik tiap tahun. tapi, di negaranya, nilainya ya tetep aja segitu.
apa mungkin, biaya sekolah di indonesia nantinya justru akan lebih mahal dibandingkan di luar negeri melihat inflasi di indonesia yg ngebutnya heboh,...??
healthy, happy, beauty inside out... :)
my
instagram
my
blog
-
Baca2 thread ini lagi :)
Makasih mbak oney pencerahannya.
Kalau lihat angka nya, bikin merinding disko ya! Ngerik!
Tapi optimis sih, selama kita nabung dan siapkan dananya dari skrg, insya Allah pasti ada rejekinya.
-
Mamah Mrs. Doyi, nggak usah khawatir sama currency. Istilahnya, aku kan ngikutin perkembangan ekonomi kita, dan ngeliat grafik-grafik yang njelimet itu, sebenernya Indonesia maih jauh lebih kuat dan lebih ok loh daripada pertumbuhan negara tetangga, termasuk Jepang.
Secara pribadi, tetap aku nggak nyaranin nabung currency, mending sekalian bonds luar negeri. Kecuali memang sering mempergunakan mata uang tertentu ke negara tertentu, jadi pemakaiannya sering, nah boleh deh nabung currency, :) #imho
Mba Eka, huu-uh.. liat angka-angkanya ngeri. Tapi tetap masih estimasi kan yah. Jadi Insya Allah malah pas anak-anak mau sekolah dana yang udah kita siapin malah berlebihan. Amiieenn yang kenceng.
A marathoner in training, Mother of Farhan and Aurora
@fioneysofyan
-
Mb Oney
aaahh.... terimakasih pencerahannya kembali... cukup menenangkan hati untuk saat ini... baiklah... sudah mulai terbayang nih rencana pengumpulan pundi-pundi dana sekolah anak... kl aku mulai gegana (gelisah galau merana) lagi mikirin dana sekolah anak, aku curhat lagi di sini yaaa....
healthy, happy, beauty inside out... :)
my
instagram
my
blog
-
kalau ngobrolin dana pendidikan... deg2an selalu yaa. mudah-mudahan dengan perencanaan yang baik, tujuannya bisa tercapai. bener banget kata mbak oney... semoga dana yang kita kumpulkan malah jadi berlebih pada saatnya nanti. :) aamiin.
mrs doyi,
ada rencana menyekolahkan si kecil di mana?
aku so far masih di indonesia aja sih. beberapa kali ngajak anak-anak ke itb :D untuk pendidikan, pengennya mereka bisa merasakan pengalaman yang lebih baik lagi daripada orangtuanya. dari keluarga juga belum ada pengalaman anak kuliah S1 di luar negeri. makanya selalu antusias nyimak tentang menyekolahkan anak di luar negeri.
? love to write and run - a bus transjakarta passenger
?
@ninityunita
-
udah bbrp bulan lalu buatin anak asuransi pendidikan dr satu bank..stlh intip topic ini tentunyaaa..thankiiss :*
Deevahawk | triosagittarian
-
Mamah Mrs Doyi sama sama.
Idem Mba Ninit, memangnya rencana mau nyekolahin anak ke mana?
Mba Ninit, kalau mau iseng-iseng liat soal pendidikan anak, di Amrik misalnya, ke @america aja. Mereka bisa kasih gambaran kok. Seru loh, walau cuma
nanya-nanya aja.
Mamah Tarilestari saya nggak rekomendasi ya asuransi pendidikan. Pasti kurang. Dan returnnya pasti jauh lebih kecil daripada reksadana.
A marathoner in training, Mother of Farhan and Aurora
@fioneysofyan
-
fioney sofyan,
bener banget mbak oney... di @atamerica bisa yaa nanya2 ttg pendidikan di sana. yang di pojok itu ya kalo ga salah. whaaa udah lama banget ngga main ke sana. dulu sering bangettt! :D jadi kangen.
tari lestari,
nahhh bener banget kata mbak oney. lebih disarankan reksadana kalau untuk dana pendidikan.
ada artikel yang bisa dibaca-baca
ttg dana pendidikan di sini.
? love to write and run - a bus transjakarta passenger
?
@ninityunita