Selamat Tahun Baru 2020, urban Mama! Bagaimana tahun 2019 Mama? Tentu banyak suka duka yang terjadi di 2019. Ada keberhasilan, ada kegagalan. Ada target yang tercapai dan sebaliknya. Prestasi anak-anak yang membanggakan, hubungan pertemanan yang semakin erat, dan pelajaran berharga dari setiap kejadian yang memperkuat hubungan dengan suami dan keluarga tersayang.
Kita semua tentu memiliki harapan yang sama. Semua menjadi lebih baik di 2020. Menjadi istri yang lebih pengertian, ibu yang lebih sabar, sahabat yang lebih perhatian, dan menjadi pribadi yang jauh lebih baik lagi dari sebelumnya.
Dari survey di instagram stories kami kemarin, beberapa Mama memberikan jawaban berikut:
Ingin turun berat badan 10kg, memperbaiki ibadan, lebih banyak bersedekah, renovasi rumah, rajin menabung, dan mengurangi jajan kopi. Apapun yang urban Mama inginkan, semoga bisa tercapai di 2020. Baik keinginan yang sederhana dan rencana yang besar, semua bisa diwujudkan kalau kita bisa merencanakannya dengan baik. Sebuah langkah sederhana yang bisa urban Mama lakukan adalah menulis semua resolusi tersebut di sebuah jurnal. Di era digital ini, semua serba praktis dan kita lebih sering menggunakan handphone untuk "mencatat' segalanya. Tentu bukan sesuatu yang salah. Semua tergantung pada kenyamanan kita. Namun, menulis di jurnal bisa jadi sesuatu yang Mama coba di 2020 ini. Begitu banyak manfaat jika kita menulis resolusi kita. Tentunya sebagai individu, kita ingin menjadi orang yang lebih baik dari kemarin. Dengan menulis resolusi, kita bisa track progress keinginan dan cita-cita kita. Menjadi bahan untuk refleksi.
Kalau tahun lalu, kami merekomendasikan buku Atomic Habits, tahun ini kami merekomendasikan buku Mini Habits yang ditulis oleh Stephen Guise. Kalau resolusi yang Mama tulis terasa "besar", yuk! coba dipecahkan menjadi langkah-langkah kecil yang bertujuan pada sesuatu yang besar itu. Menurut buku Mini Habits, motivasi saja tidak bisa diandalkan karena motivasi hadir berdasarkan apa yang kita rasakan. Sementara kita tahu bahwa perasaan itu sifatnya cair, selalu berubah-ubah, dan tidak bisa kita prediksi.
Willpower beats motivation. Willpower is reliable. Tidak seperti motivasi, willpower atau ketekunan, tekad, kemauan yang keras, seperti otot, bisa kita latih.
Selamat Tahun Baru 2020, urban Mama! Semoga tahun ini lebih baik daripada tahun lalu dan apa yang kita cita-citakan dapat tercapai dengan melakukan mini habits.