Ternyata tidak punya pohon natal di rumah ada untungnya juga. Lintang jadi berusaha berkreasi setiap tahun agar ada suasana natal di rumah. Tentu saja rumah kami makin semarak dengan pohon natal hasil kreasi Lintang.
Salah satu lentera lilin favorit khas musim dingin adalah lyshus, atau rumah-rumahan lilin. Urban Mama dapat menghadirkan suasana cozy a la musim dingin Skandinavia dengan membuat lyshus sendiri bersama si kecil.
Weekend lalu kami sekeluarga bermain-main dengan paper mache atau yang sering disebut dengan bubur kertas. Caranya jauh lebih simpel ketimbang play doh. Bubur kertas itu kami buat jadi aksesoris yang nantinya bisa ia pakai sendiri.
Sudah empat bulan terakhir saya mengonsumsi green smoothies dan masih berlanjut karena banyak sekali manfaat yang dirasakan. Dari mulai pencernaan yang lebih lancar hingga kulit yang lebih sehat.
Salah satunya perubahan besar yang saya lakukan adalah menjadi seorang stay-at-home parent setelah hampir 10 tahun malang melintang di dunia bekerja. Dari pengalaman yang saya jalani, berikut beberapa tips untuk membuat masa transisi ke kondisi stay-at-home parent menjadi lebih menyenangkan.
Pernah menebak isi kotak bekal anak sekarang? Bagi para mama yang mempunyai anak usia prasekolah atau SD mungkin mudah menjawabnya. Anak saya belum sekolah tetapi karena saya guru TK, bisa menebak dari mengamati isi bekal murid-murid. Tahun ajaran baru ini, murid-murid saya juga baru. Saat melihat kotak bekal mereka, ada dua diantaranya yang membuat saya tersadar. Mereka ini selalu membawa buah.
Setiap anak secara alami adalah foto model yang luar biasa. Mereka memiliki ekspresi-ekspresi menarik untuk diabadikan, yang tidak dimiliki oleh orang-orang dewasa.
10.000 langkah mungkin terdengar banyak dan melelahkan, tetapi sebenarnya kalau dijalani malah tidak terasa. Ini beberapa hal yang saya lakukan agar target 10.000 langkah tercapai dengan mudah.
Dari banyak artikel yang saya baca, sebagian besar menyimpulkan bahwa menonton memberikan dampak negatif bagi anak. Walaupun tidak dapat dipungkiri, banyak video edukasi dan nursery rhymes yang cukup membantu anak saya dalam menambah perbendaharaan kata, mengenal berbagai macam lagu, hingga mengenal angka dan huruf. Untuk itulah saya berusaha mengakali screen time menjadi kegiatan aktif, bukan hanya pasif.