Saya dan keluarga suka sekali berkunjung ke tempat wisata baru, apalagi jika tempat itu punya konsep yang bagus, ramah lingkungan, dan family oriented. Belum lama ini kami berkunjung ke Dusun Bambu – Family Leisure Park yang berlokasi di Jl. Kol. Masturi KM 11, Cisarua, Lembang. Tidak sulit untuk menemukannya, kalau dari arah Bandung, bisa masuk dari Sersan Bajuri. Nanti setelah melewati Villa Istana Bunga dan Universitas Advent Indonesia, akan ada Curug Cimahi, dan tidak jauh dari situ ada belokan ke kanan (banyak ojeg mangkal dan ada gapura bertuliskan 'Komando'). Begitu masuk jalan tersebut, di kiri kanan jalannya banyak umbul-umbul berwarna-warni, dan sekitar 500 m, kami sampai di lokasi.
Begitu tiba di sana, kami disambut dengan ramah di gerbang, kemudian diarahkan untuk menuju lobi, sementara tempat parkirnya terletak tak jauh dari situ. Dari lobi tadi, akan ada mobil yang mengantar ke tempat utama. Sambil menunggu, kita bisa melihat hamparan sawah yang hijau, saung, kolam kecil dengan bebek di dalamnya, sambil diiringi musik kecapi dan suling yang dimainkan secara live. Kita juga bisa melihat tanaman jenis bambu dari banyak daerah di Indonesia yang ditanam di sini. Kabarnya, sudah ada 58 jenis bambu yang ditanam di sini dan jumlahnya akan terus bertambah. Saya baru tahu kalau ternyata Indonesia merupakan penghasil bambu kedua setelah Cina, sedangkan Jawa Barat sendiri memiliki jenis bambu paling banyak dibandingkan dengan daerah lain. Karena itulah tempat ini dinamakan Dusun Bambu.
Karena datang untuk makan siang, jadi kami langsung pergi ke Kafe Burangrang. Kami sebenarnya bisa memilih mau makan di dalam atau di luar ruangan, tapi karena cuaca sedang dingin, kami memutuskan untuk makan di dalam saja. Oh ya, sebelum masuk ke restoran, ada api unggun besar yang ditaruh di tengah agar para pengunjung bisa menghangatkan diri.
Di dalam Kafe Burangrang ini disediakan peminjaman selimut, jadi para pengunjungnya tidak perlu takut kedinginan. Sambil menunggu makanan siap, saya memutuskan untuk berjalan-jalan keluar sebentar dan ternyata viewnya indah sekali! Rasanya setiap sudut ingin saya foto. Dari restoran, kita bisa melihat vila eksklusif Kampung Layung yang berada di atas danau buatan. Menurut informasi, vila ini baru akan dibuka sekitar akhir Februari nanti.
Tidak jauh dari situ, ada Pasar Khatulistiwa, tempat kita bisa membeli sayur dan buah-buahan lokal yang segar. Ada juga oleh-oleh, dan di lantai duanya terdapat banyak jajanan pasar seperti tahu gejrot, wedang jahe, lumpia, baso tahu, dll. Tapi sebelumnya harus menukarkan uangnya dengan voucher terlebih dahulu di kasir lantai 1. Sebagai masukan, lebih baik membawa uang tunai demi kelancaran pembayaran.
Ternyata pemandangan di sini tak kalah menariknya. Kita bisa melihat tempat unik dari ranting berbentuk sangkar burung, yang dinamakan Lutung Kasarung. Nantinya tempat ini bisa digunakan sebagai tempat bersantap sambil menikmati pemandangan hutan yang indah.
Masih di area yang sama, ada arena bermain untuk anak-anak yang penuh unsur edukasi. Ada ayunan dan jungkat-jungkit dari kayu, juga ada tempat main congklak.
Mungkin paling seru dari tempat ini adalah ada camping ground-nya yang bakal dibuka akhir Februari 2014. Ada 13 camping ground yang masing-masing berkapasitas untuk 4, 6, dan 10 orang. Wah sepertinya cocok untuk mengenalkan alam pada anak-anak. Semua peralatan kemping sudah disediakan di sini.
Rasanya ingin berlama-lama di tempat yang luasnya 15 hektar ini. Yang tak boleh dilewatkan adalah pemandangannya saat matahari terbenam. Indah sekali!
Jadi, urban mama, bagaimana kalau kita camping bersama-sama di sini?
Dusun Bambu
Jl. Kol. Masturi KM 11 Cisarua, Lembang, Jawa Barat
(022-82782020)
Buka Jumat-Sabtu-Minggu saja dan tutup pukul 10 malam
cakep banget. ada yg tahu biaya menginap semalam berapa ya.
Mba Anggi.. salam kenal.. makasih infonya yaaa.. jadi pengen main kesana nihhh.. :)
Masyaalloh.. indah bangeeett.. semoga ada kesempatan untuk bisa kesana sering2 :D
aaahhh..jadi berasa pengen buru2 ke bandung nih,klo ga inget kerjaan dll:( dulu sering bgt jalan kaki kedaerah unai (universitas advent indonesia) sampe ke terminal ledeng. kabita sama camping ground nya,dah lama rencana pengen bawa radit camping,tp belum nemu tempat yg cocok..many thanks buat infonya ya mom anggi :)
@piyopiyo hi mbak, salam kenal juga :) waah iya ya, bandung cuacanya lagi labil nih hihihi tapi seru juga kan pas dingin dan kabut,jadi berasa lagi di...Lembang! :D*yaemangkali* hihi
Oh iya, mulai minggu kemarin udah ada biaya untuk tiket masuknya ya? Kalau ga salah, 15 ribu untuk 1 mobil dan 10 ribu per org. Aku sendiri pas dua kali kesana belum kena charge apapun, termasuk naik perahunya..mungkin karna masih soft launching ya?
Wah udah nyobain di lutung kasarungnya ya? Asik banget! Waktu aku kesana belum dibuka tuh malah hihi mau ksana lagi ah :)Terimakasih juga infonya ya mba :))
hi @anggie *sama-sama anggi kita hehe..iya..selamat mencoba jalan2 ksini.. :)