Teman Baru Si Kecil Saat Bertualang

Oleh nurulnoe pada Kamis, 20 September 2018
Seputar Tips
Teman Baru Si Kecil Saat Bertualang

Memperhatikan tumbuh kembang anak adalah hal paling membahagiakan bagi orang tua. Terlebih jika mereka tumbuh sehat, aktif dan ceria. Sayangnya, di era digital ini banyak tantangan yang harus dihadapi. Salah satunya adalah daya tarik gadget yang kadang membuat anak-anak asyik sendiri. Daripada melarang anak, saya lebih memilih untuk mengimbanginya dengan aktivitas fisik di luar rumah yang tak kalah menyenangkan.



Dari tulisan-tulisan yang pernah saya baca, aktivitas outdoor sangat bermanfaat bagi tumbuh kembang anak secara keseluruhan, baik fisik, kemampuan kognitif, sosial-emosional, maupun kreativitas. Aktivitas yang melibatkan fisik dapat melatih motorik kasar dan motorik halus. Sambil bermain di ruang terbuka, Mama dan Papa bisa mengajak anak untuk berlari, melompat, berenang atau bahkan memanjat pohon. Untuk mendukung kemampuan kognitif seperti perkembangan logika, memori dan problem solving, Mama dan Papa bisa mengajak anak untuk mengamati hewan di kebun binatang, mengamati tanaman di kebun, atau bermain puzzle sederhana.

Perkembangan sosial-emosional yang meliputi empati dan toleransi dapat dilatih dengan mengajak anak untuk turut mengamati dan menjaga lingkungan. Misalnya saat bermain di sungai, ceritakan fungsi sungai dan air bagi kehidupan, lalu ajak mereka untuk turut menjaga kelestariannya seperti membuang sampah pada tempatnya. Rasa empati dan toleransi juga bisa ditumbuhkan dengan mengajaknya merawat hewan peliharaan atau tanaman, serta bermain dan berbagi dengan teman-temannya.

Sedangkan kreativitas anak dapat dilatih melalui aktivitas menggambar, bermain masak-masakan atau rumah-rumahan, atau membuat prakarya seperti mahkota dari daun. Bisa juga dengan menari atau bermain musik menggunakan alat-alat yang ada di rumah.

Biasanya, saya mengajak anak-anak jalan-jalan saat akhir pekan. Taman dan kolam renang menjadi tujuan favorit anak-anak saya. Saya sendiri juga senang karena tidak butuh biaya mahal untuk keduanya. Tetapi jika ada rejeki lebih, sesekali saya juga suka mengajak anak bepergian ke destinasi wisata alam dengan nuansa petualangan. Seperti trekking ke air terjun, hiking, atau bermain di pantai.

Sebagai ibu yang suka traveling, saya memang lebih suka destinasi wisata alam. Banyak hal yang bisa ditemui dan dipelajari bersama. Saat pergi ke pantai misalnya, bermain pasir pantai bisa menjadi media sensory play yang menyenangkan. Selain itu, kreativitas juga bisa diasah dengan mengajaknya membuat istana pasir, atau membuat bentuk-bentuk lain dengan cetakan pasir. Atau ketika mengajak anak-anak trekking ke air terjun dan melewati hutan, ada banyak hal yang bisa dilihat dan diamati, sehingga rasa ingin tahu anak-anak pun terstimulasi. Saya sendiri kadang kewalahan menghadapi pertanyaan mereka, mulai dari 'Mengapa ada daun berwarna cokelat? Mengapa daun-daun itu jatuh dari rantingnya?' sampai pertanyaan 'Angin itu terbuat dari apa?'.

Walau kadang juga kesulitan menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka, tetapi saya senang karena itu berarti tumbuh kembang mereka baik. Hanya saja, kadang saya juga punya kekhawatiran sendiri saat bertualang bersama anak di alam. Cuaca yang kurang mendukung, atau ancaman gigitan serangga seperti nyamuk demam berdarang tak jarang membuat saya ngeri. Untungnya sekarang ada Konicare Minyak Kayu Putih Plus yang memberikan dua perlindungan bagi si kecil. Jadi sekarang saya punya satu lagi barang wajib untuk saya bawa kemanapun, yaitu Konicare Minyak Kayu Putih Plus.

Saya menjadikan Konicare Minyak Kayu Putih Plus sebagai bekal saat anak bertualang karena mempunyai beberapa kelebihan, seperti:

  • Memberikan dua perlindungan sekaligus  bagi si kecil, sehingga anak bisa bebas main di alam.
  • Mengandung bahan-bahan alami seperti Cajuput Oil yang memberikan kehangatan yang pas sehingga si kecil tidak masuk angin. Sedangkan kandungan Lavender & Geranium memberikan keharuman alami tanpa tambahan parfum yang dapat menghindarkan si kecil dari gigitan nyamuk dan serangga selama 8 jam.
  • Produk sudah mendapatkan sertifikasi Halal dari MUI, jadi aman.

Karena sering mengajak anak-anak bepergian, saya cukup sering mendapat pertanyaan seputar tips traveling dengan anak-anak. Kebanyakan pertanyaannya seputar kekhawatiran orang tua, seperti nggak takut sakit? Alasannya karena ada rasa khawatir jika membiarkan anak beraktivitas di luar, karena adanya ancaman kuman dan virus, sampai gigitan nyamuk yang mungkin dapat menularkan penyakit demam berdarah. Dengan mengusapkan Konicare Minyak Kayu Putih Plus, tidak hanya memberi rasa hangat pada tubuh anak sehingga ia tak mudah masuk angin, tetapi juga efektif memberikan perlindungan dari gigitan nyamuk.

Nah, urban Mama, sudahkah pakai Konicare Minyak Kayu Putih Plus?

6 Komentar
May Sukmasari
May Sukmasari October 29, 2018 11:34 am

Setuju, main di luar itu lebih seru. Anak-anak juga minta main di luar rumah, naik sepeda atau main sepatu roda. Selama ini selalu pakai Konicare, tapi yang minyak telon dan gel pengurang gatal. Belum pernah nyobain minyak kayu putihnya.

Reihana Alesha Reihana Alesha
Reihana Alesha Reihana Alesha September 21, 2018 4:14 pm

seru memang main di alam jadi lebih mengenalkan ke lingkungan sekitar jadi anak gak main gadget teruss

mama_ningsih September 21, 2018 11:19 am

Aku juga suka ngajak anak-anak main di luar rumah, paling sering ke taman bermain komplek rumah, main perosotan, main pasir, main ayunan, jungkat jangkit. Wah selama ini pakai konicare juga tapi yang minyak telon. Mau coba ah pakai minyak kayu putihnya. Terima kasih tulisannya ya mama.

ninit yunita
ninit yunita September 21, 2018 10:45 am

mengajak anak bermain di luar itu harus banget... anak-anak perlu. banyak hal yang bisa mereka pelajari, seru! yang pasti bikin gembira. bener banget kalau main di luar pasti ada aja kekhawatiran kena ini itu... yang pasti "peralatan perangnya" harus siap :)

nuruuul makasih yaaa udah share pengalamannya di sini :)

Cindy Vania
Cindy Vania September 21, 2018 10:05 am

Setuju main di luar ruangan itu seru banget dan ada banyak hal yang bisa dipelajari sama anak-anak.

Trus kalau pergi2 keluar gitu aku juga suka bawa minyak kayu putihnya konicare. Aku suka baunya, dan anak2 juga cocok pake itu :)