Program Kejuku Caraku ini merupakan wujud komitmen Keju Kraft untuk selalu menyemangati dan memotivasi urban Mama dalam menyediakan bahan makanan terbaik yang bergizi dan bernutrisi tinggi, tapi tetap lezat.
Ini bukan pesta ulang tahun seperti yang biasa diselenggarakan orangtua untuk anak-anaknya. Tidak ada tiup lilin, lagu "Happy Birthday", badut gendut ataupun cupcakes lucu sesuai tema pesta.
Saat pertama kali dikenalkan dengan Widya Wiyata Pertama (WWP) oleh seorang teman, saya langsung teringat buku saat saya masih kecil, yaitu seri Mengapa Begini? Mengapa Begitu?.
Sudah lama saya ingin punya foto keluarga “mini” selain dari foto keluarga besar yang biasanya. Karena saya ingin sekali mengabadikan wajah-wajah orang yang saya cintai itu dalam bingkai besar dan dipajang di ruang keluarga.
Menyusui dapat memberi kepuasan bagi seorang ibu, tapi kadang perlu waktu untuk menyesuaikan diri dan kadang ada hambatan. Buku ini membantu para ibu untuk menghadapi hal tersebut, dengan menyajikan informasi mengenai ASI, tips, dan tanggapan dan solusi tentang masalah menyusui.
Saya juga ingin mengingatkan bahwa apa pun yang terlalu, efeknya tidak akan baik. Keseimbangan dan tetap menempatkan diri sebagai perempuan adalah yang terbaik.
Kebetulan saya dan suami memiliki visi yang berbeda tentang hari ulang tahun. Saya suka menonton video acara ulang tahun saya yang pertama dan kedua yang direkam papa saya. Saya ingin Ezy nanti juga bisa menonton video dan melihat foto acara hari ulang tahunnya.
Buku ini baru saya beli saat usia kandungan 5 bulan. Awalnya saya mencari buku yang berbeda dari buku-buku kehamilan yang membahas dari segi medis. Saya justru "buta" dengan apa yang harus saya hadapi setelah melahirkan.
Tak terasa anak pertama kami, Razki, genap berusia 2 tahun. Pada awalnya kami tidak berencana untuk merayakan ulang tahunnya. Namun rencana kami berubah setelah melihat Aki dan Butinya Razki yang sangat ingin ulang tahun cucunya dirayakan.
Makin banyaknya pilihan sekolah ternyata sering kali membuat para orangtua pusing memilih sekolah mana yang cocok untuk anak mereka, apalagi makin sempitnya waktu luang yang dimiliki untuk melakukan survey sekolah satu per satu.