Sebenarnya sudah agak lama saya ingin membuat kue ulang tahun dari bakmi goreng seperti yang banyak kita lihat fotonya di internet. Namun, beberapa momen ulang tahun anggota keluarga terlewat dan pada hari H justru lupa akan ide ini.
Saat ulang tahun suami minggu lalu, saya akhirnya mewujudkan kue dari bakmi goreng ini. Justru tidak sengaja karena saya lupa menyiapkan kue. Karena agak malas keluar rumah untuk membeli kue atau membuatnya, saya tiba-tiba teringat ide ini. Apalagi memang kami selalu makan bakmi goreng jika ada yang berulang tahun di keluarga. Hasilnya memang tidak sekeren foto-foto yang beredar di internet, tetapi cukup memuaskan dan tidak perlu keluar dana ekstra untuk kue ulang tahun.
Kue bakmi goreng ini saya buat bukan dari mi instan, melainkan bakmi goreng yang biasa saya buat dari mi telur. Sebenarnya sama saja seperti membuat bakmi goreng seperti biasanya, tetapi isinya dipisah sehingga bisa dijadikan hiasan.
Resep bakmi goreng andalan kami:
- 1 bungkus mi telur, rebus dan tiriskan
- 2 siung bawang putih
- 5 buah udang, kupas bersih dan potong-potong
- 2 butir telur
- 5 lembar daging asap, iris-iris
- Segenggam sayuran (saya menggunakan buncis dan wortel beku)
- 1 daun bawang, iris tipis
- Kecap manis dan kecap ikan
- Garam dan lada
Agar isi bakmi goreng bisa dijadikan hiasan, jadi cara memasaknya agak berbeda dari biasanya. Biasanya saya menumis bawang putih, memasukkan semua isinya, lalu mencampurnya dengan bakmi, dan diberi bumbu-bumbu. Kali ini saya terlebih dahulu membuat telur orak-arik, lalu angkat dan sisihkan. Lalu saya menumis daging asap, dan terakhir sayuran. Semua ditumis terpisah dan langsung diangkat. Baru setelah itu saya membuat bakmi goreng dari bahan-bahan yang tersisa. Caranya tinggal tumis bawang putih, masukkan udang, tumis sampai harum. Masukkan daun bawang, disusul dengan bakmi. Tambahkan kecap manis dan kecap ikan, serta garam dan lada secukupnya. Aduk rata dan cicipi.
Setelah semua matang, saya mencetak bakmi goreng dengan mangkuk dan mulai menghiasnya. Saya juga menambahkan mentimun dan tomat sebagai hiasan. Hasilnya lumayan meriah dan ternyata kue bakmi goreng ini benar-benar bisa dipotong seperti kue ulang tahun biasa. Lumayan, setelah tiup lilin dan potong kue, kami bisa langsung menyantapnya sampai habis.
Selamat mencoba, Urban Mama! Silakan berkreasi dengan resep bakmi goreng masing-masing, dan bersenang-senang saat menghiasnya.
Nah ini... solusi biar "kue ultah" habis. Biasanya di rumah kue cuma seneng beli, foto2 dan paling2 makan seiris-dua iris aja,lalu masuk kulkas, krn kami lebih savory tooth daripada sweet tooth :)
Dgn adanya alt kue ini, kayanya cocok deeh biar habis.. :) makasih...
Wah kece juga ya bisa jadi kayak kue ulangtahun. ga kefikiran bikin kue ala-ala ultah dari bakmi. Seru, bisa jadi alterantif ide nih kl lagi males bikin kue
Bakmi andalan kami, berarti ini jadi menu spesial di keluarga dong ya Mbak ?
Aku kagum loh, yang biasanya ngerayain ultah dengan kue eh malah di ganti dengan bakmi. Apalagi tradisi nya teteup sama, bisa potong bakmi dan tiup lilin. Salut!
OMG artikelnya udah naiiikk.. aku hepi deh dapat resepnya.
Kebetulan di keluargaku setiap ada yg ultah juga harus banget makan bakmi, jadi kayaknya next birthday (siapapun), mending dibikinin bakmi cake aja yaa lebih cepat habisnya daripada kue biasa :P
Makasih resepnya ka gaaaabbb..