Apakah Urban Mama pernah merasa pusing atau ingin mematikan ponsel setelah melihat perkembangan anak teman di media sosial? Apalagi kalau anaknya sebaya dengan si kecil di rumah. Atau mungkin Urban Mama pernah langsung khawatir berlebihan saat melihat anak orang lain sudah lancar berbicara sementara anak kita masih belum bisa?
Urban Mama pasti pernah merasakan kondisi di mana menyusui bukanlah hal yang mudah, bahkan ada yang penuh tantangan. Ada beragam cerita seputar perjuangan menyusui dan setiap ibu pasti menghadapi tantangannya masing-masing, begitu pula dengan saya.
Dibalut dengan cerita berlatar belakang Meksiko yang kental, film Coco memberi pesan agar kita selalu mengingat bahwa keluarga adalah hal yang paling berharga. Meski ada anggota keluarga yang sudah berpulang, hendaknya kita tidak melupakan mereka. Selalu ingat dan selipkan mereka dalam doa kita.
Kami dari The Urban Mama Family mengucapkan Selamat Tahun Baru 2018! Tahun 2017 tentunya penuh kesan dan cerita tersendiri dalam perjalanan The Urban Mama selama delapan tahun ini. Hal itu tak lain berkat dukungan para mama sekalian.
Kegiatan mengisi liburan akhir tahun kami adalah mengunjungi tempat-tempat baru dan menarik yang ada di Jakarta. Salah satunya adalah Indonesian Museum of Health and Medicine di lantai dasar gedung IMERI FKUI.
Shanum sudah berusia tujuh bulan dan artinya sudah MPASI. Puas rasanya bisa memberikan ASI ekslusif pada Shanum. Namun saya merasa khawatir juga karena tahap berikutnya adalah fase MPASI yang artinya saya harus belajar mengatur waktu dengan lebih baik lagi.
Wonder adalah film yang hangat, menyentuh, dan lucu. Semua yang mendukung film ini bermain dengan sangat baik. Salut untuk semua aktor anak-anak yang terlibat. Mereka bermain dengan sangat baik.
Tak sedikit orangtua yang suka menjanjikan hadiah jika si kecil berhasil melakukan sesuatu, misalnya hadiah jika ia berhasil menghabiskan makanannya atau hadiah jika ia berani naik ke panggung. Siapa yang menyangka kalau itu merupakan bentuk 'suap' yang orangtua berikan kepada anaknya sejak dini.
Masak di rumah lebih sehat karena semua bahannya kita pilih sendiri, dan peralatan yang dipakai pun lebih higienis. Bagaimana soal hematnya? Berdasarkan pengalaman kalau masaknya asal masak saja dan tidak direncanakan, jatuhnya bisa lebih boros. Bagaimana caranya agar bisa hemat menyajikan masakan sehat di rumah?