Sejak kehamilan pertama, semangat untuk terus menggali wawasan itu tumbuh. Mulai dari seputar kehamilan, perawatan bayi, kesehatan anak, dan polah asuh. Saya beruntung telah lama mengenal The Urban Mama, mungkin sejak semester-semester akhir bangku kuliah.
Begitu menginjakkan kaki pertama kali dan merasakan embusan dinginnya angin musim semi Amsterdam, saya pun menatap wajah lugu anak saya sambil membatin, “Ramahkah negara ini memperlakukanmu kelak, nak?”
Tak sedikit beredar artikel populer membahas tentang betapa sakitnya proses melahirkan. Di lain sisi, ada juga artikel yang lain membahas tentang cara melahirkan tanpa rasa sakit. Bagaimana sebenarnya tentang rasa sakit ini?
Perencanaan keluarga sudah menjadi topik yang dibicarakan secara serius sejak awal pernikahan kami. Saat itu, usia saya sudah kepala tiga, dan kami bekerja di kota yang berbeda. Namun, kami berdua masih memiliki mimpi-mimpi yang liar. Kami sadar, butuh perencanaan yang matang agar kehidupan berkeluarga bisa nyaman dijalani bersama.
Saat anak sakit, biasanya kita sebagai ibu mudah sekali panik, apalagi jika baru anak pertama. Banyak membaca teori ini dan itu, mendengar cerita dari orang lain atau kerabat, malah kadang jadi tambah bingung. Saya ingin berbagi beberapa resep obat tradisional yang bisa dibuat dengan bahan-bahan herbal yang ada di rumah.
Apakah Urban Mama sudah secara rutin memeriksa payudara sendiri? Mungkin kita sering lupa atau menganggap sepele hal ini. Padahal pengecekan secara rutin penting sekali untuk mencegah kanker payudara dan kanker yang ditemukan lebih awal masih dapat disembuhkan.
Mata saya terpaku pada tulisan tersebut, pada kolom status saya di Kartu Keluarga terbaru yang diserahkan oleh petugas kelurahan. Petugas menyerahkan Kartu Keluarga tersebut seminggu setelah Rizal, suami saya, meninggalkan saya dan anak-anak mendadak karena diagnosa sirosis.
Urban Mama tentunya pernah merasa bosan dengan rutinitas dan orang-orang yang kita temui sehari-hari? Berbagi dengan sesama ternyata bisa menjadi obat kejenuhan. Tidak percaya? Coba saja sesekali.
Ada penelitian yang menyatakan bahwa media sosial seperti Instagram dapat membuat penggunanya merasa rendah diri bahkan berujung depresi. Saya malah merasa sebaliknya.
Juli lalu saat saya menikmati 'me-time' di salah satu mal di Jakarta, saya teringat akan sebuah tempat wisata baru tepat di sebelah mal yang sedang saya kunjungi.
Anak sulung saya pernah mengatakan kalau ada akuarium yang baru di buka di dalam mal tersebut. Karena penasaran, saya pun akhirnya menuju akuarium tersebut, Jakarta Aquarium.