Kami bertekad untuk mengenalkan anak kami pada kegiatan di alam bebas sejak dini. Sewaktu Ledi masih di perut saja, kami sudah berdiskusi umur berapa amannya kami bisa mengajak Ledi arung jeram, gunung pertama yang akan kami daki dengan Ledi, dll.
Belum lama ini kami berkunjung ke Dusun Bambu. Kami selalu senang dengan tempat wisata baru yang punya konsep yang bagus, ramah lingkungan, dan family oriented.
Kalau biasanya banyak orang datang ke pantai Kuta, Bali di sore hari sambil menikmati sunset, saya dan suami justru lebih senang menikmatinya di pagi hari.
Siapa bilang perempuan tidak bisa memiliki kaki yang menawan, anggun, dan seksi setelah ia menjadi ibu? Memang harus ada usaha tapi bukan berarti mustahil.
Saat liburan ke Bali akhir tahun 2013, saya merencanakan kegiatan yang memberikan pengalaman baru untuk kedua anak saya. Kami ingin melakukan aktivitas di air antara lain snorkeling dan sea-walk alias berjalan di dalam laut.
Salah satu kegiatan seru keluarga kami untuk mengisi weekend adalah berkebun. Ternyata setelah saya amati, berkebun memberikan manfaat pada perkembangan Ledi.
Sebelum berangkat, kami sudah berpesan kepada anak-anak bahwa di tempat kemping nanti tidak ada listrik dan jaringan internet. Mereka sepertinya tidak terlalu khawatir.
Jika sahabat adalah saudara yang kita pilih untuk diri sendiri. Maka saya menghadiahi diri 50 sahabat hebat di March+ 2013 Birth Club, dan menghadiahkan bayi saya, 53 saudara.
Kami sempat mengunjungi tempat rekreasi baru di Singapura, River Safari (masih satu lokasi dengan Zoo & Night Safari) yang dibuka awal Desember 2013 dan antusiasme warga Singapura/wisatawan sangat besar.