Blueberry Cheesecake Frozen Yogurt

Kali pertama jalan-jalan ke kota saat cuaca dingin 5 derajat Celcius, saya sukses melongo lihat orang seliweran jalan kaki sambil… makan eskrim. Serius, dingin-dingin masih bisa makan eskrim?

Tapi yah namanya lihat orang makan es krim, malah jadi kepingin. Kebetulan di penghujung musim panas ini buah-buahan berry banyak panen. Strawberry, raspberry, blueberry… menyenangkan sekali melihatnya berwarna-warni segar, lebih menyenangkan lagi karena sering dijual murah. Kalau lagi-lagi dimakan untuk camilan atau campuran salad buah, bosan juga ya. Beli greek yogurt dan cream cheese sekalian, sampai di rumah  langsung diolah jadi Blueberry Cheesecake Frozen Yogurt.

Blueberry Cheesecake Froyo ini tidak pakai gelatin dan putih telur sebagai pengental. Membuatnya pun mudah sekali, tinggal aduk, blender, dinginkan. Untuk blueberry-nya, bisa pakai yang segar atau bisa juga pakai yang kalengan. Bagian paling tricky hanya saat mendinginkan adonan froyonya saja. Tidak punya ice cream maker untuk mengaduk adonan froyo? Bisa kok dibuat secara manual, seperti di sini. Malas bolak-balik buka tutup freezer? Tuang saja ke cetakan popsicle dan tunggu sampai beku, beres. Agar hasil froyonya lembut, gunakan yogurt yang kental (paling kental yang bisa ditemukan, seperti greek yogurt) dan berlemak. Begitu pula dengan cream cheese-nya. Jadi lupakan dulu fat-free yogurt, lupakan segala bahan berlabel low-fat, lupakan dulu dietnya. Kenapa harus berlemak? Saat adonan froyo dimikser/diblender, lemak tersebut akan membentuk gelembung buih yang memerangkap udara sehingga adonan froyo menjadi foamy dan membuat tekstur froyonya lembut setelah dibekukan.

Alat dan bahan:

• 200 gram blueberry segar (atau kalengan, sisihkan airnya)


• 1/2 cup gula pasir


• 2 sendok teh air lemon


• 1 pack cream cheese (sekitar 200-250 gram)


• 2 cup yogurt tawar 


• 1/2 sendok teh parutan kulit lemon


• Kocokan balon (balloon whisk)


• Dua wadah tim tahan dingin, ukuran 1.5 L & 2 L (silakan sesuaikan ukuran wadah dengan kapasitas freezer. Saya pakai dua panci, ukuran besar dan sedang)


• 300-500 ml air & 1/3 cup garam

1. Blender blueberry, air lemon serta 1/4 cup gula. Kalau tidak suka tekstur bebijian blueberry, silakan saring. Dengan api kecil, masak sebentar campuran blueberry sampai mulai meletup dan gulanya larut. Sisihkan, biarkan suhunya turun.


2. Di wadah terpisah, kocok cream cheese sampai lembut lunak.


3. Pindahkan cream cheese ke blender (atau food processor, mikser). Masukkan yogurt sambil dikocok sampai tercampur rata.


4. Masukkan sisa gula dan parutan kulit lemon, kocok lagi sampai adonan halus tidak ada butir-butir cream cheese.


5. Tuang adonan yogurt ke wadah tahan dingin, lalu tuang campuran blueberry. Aduk.


6.  Siapkan wadah besar, isi dengan air garam, letakkan wadah yang berisi adonan froyo seperti hendak mengetim.


7. Bekukan semuanya dalam freezer. Setiap 45 menit keluarkan dari frezer. Pinggiran adonan froyo akan tampak mulai membeku. Nah, aduk  cepat adonannya dengan mikser atau balloon whisk sambil pinggirannya dikoreti. Setelah itu, bekukan lagi selama 45 menit. Ulangi sampai 3-4 kali.


8. Setelah pengocokan terakhir, simpan adonan froyo selama 4-6 jam. Kalau Urban mama punya ice cream maker, lupakan cara nomor 6 sampai 8.


9. Keruk dengan ice cream scoop, sajikan.


10. Kalau menginginkan froyo dengan efek blueberry ripple, tuang terlebih dahulu adonan yogurt lalu bekukan 45 menit. Setelah 45 menit, baru tuangi campuran blueberry sambil diaduk seadanya. Selebihnya, caranya sama dengan di atas.

Kalau ingin membuat froyo yang lebih lembut, biasanya saya mengganti sedikit bagian dari yogurt dengan heavy cream, sekitar 1/4 cup saja. Pakai half 'n half atau susu UHT full cream juga bisa. Kalau suka, ke dalam adonan froyo bisa ditambahkan remah biskuit vanilla atau kacang. Nah, karena bikin froyo tanpa mesin es krim itu cukup makan waktu maka saya lebih suka membuatnya saat sore atau malam. Enak, bisa ditinggal tidur... meski sambil memimpikan si froyo dan sebelum tidur direcoki Alma yang bolak-balik bertanya kapan froyonya boleh dimakan. Esok paginya, mari sarapan blueberry cheesecake froyo dengan topping pisang! Siangnya setelah lunch, makan dessert froyo. Sorenya saat pulang ke rumah, semua sudah tidak sabar mengeroyok sisa froyo sampai ludes!