Akhir Desember, di linimasa twitter sempat tersebut film Dangal. Film terbaru yang dibintangi oleh Aamir Khan. Berdasarkan dua film Aamir Khan yang pernah saya tonton, 3 Idiots dan PK, saya merasa tidak perlu mencari tahu apakah film ini harus saya tonton atau tidak karena jawabannya sudah pasti iya. Sebelum menonton, saya mencari trailernya di youtube. Ok! Fixed! Harus nonton dengan mengajak kedua anak saya.
Film Dangal diputar di Plaza Senayan dan Gading XXI. Saya sempat deg-degan tidak mendapat kursi mengingat banyak yang ingin menonton film ini. Kami masih mendapat posisi tempat duduk yang enak, tidak terlalu depan. Sehingga bisa menonton dengan nyaman.
Dari opening creditnya saja, saya sudah terpesona dengan film Dangal.
Dangal adalah film based on true story, seorang pegulat dari India yang bernama Mahavir Singh Phogat (diperankan oleh Aamir Khan). Dia bercita-cita untuk mempersembahkan medali emas dari ajang internasional untuk India. Sayang, dana dari pemerintah tidak mencukupi dan tidak ada dukungan dari keluarga.
"Kamu mau makan medali?" Begitu ucapan ayahnya saat mereka hidup susah bahkan untuk makan.
Mahavir lalu bermimpi agar apa yang tidak dicapainya (mendapatkan medali emas) bisa diteruskan oleh anak laki-lakinya kelak. Ternyata, empat kali melahirkan, Mahavir dikaruniai anak perempuan. Mahavir lalu mengubur mimpinya sampai suatu hari, Mahavir mendapati dua anak laki-laki yang babak belur karena berkelahi yang ternyata dilakukan oleh dua anak perempuannya. Sejak itu, Mahavir melatih dua anak tertuanya, Geetha dan Bebita, untuk menjadi pegulat.
Bukannya tidak ada tantangan dalam melakukan ini. Meski banyak ditentang dan dibicarakan oleh orang-orang sekampung, Mahavir terus melatih Geetha dan Bebita bahkan sampai memotong pendek rambut putrinya agar lebih praktis dalam latihan. Geetha dan Bebita pun sempat merasakan sedih dan sampai suatu hari di pernikahan temannya yang masih berumur 14 tahun, Geetha berkata supaya tidak ada keluarga lain yang memiliki ayah seperti Mahavir. Namun ini dipatahkan oleh temannya yang harus menikah muda. "Setidaknya, ayah kalian memperhatikan kalian dan memikirkan masa depan kalian."
Sejak ini, Geetha dan Bebita mulai berubah. Latihan yang awalnya menjadi beban dan dilakukan dengan terpaksa, kali ini dilakukan dengan serius dan sungguh-sungguh. Bahkan Geetha mengikuti pertandingan gulat lumpur dan mengalahkan pegulat laki-laki.
Saya tidak ingin membahas dari sisi parenting bagaimana Mahavir membesarkan dan mendidik Geetha dan Bebita. Di satu sisi saya mengerti bahwa semua orangtua tentunya ingin agar masa depan anak-anak mereka jauh lebih baik daripada yang dialami mereka dulu, termasuk kita sekarang yang ada di posisi orangtua itu. Tidak hanya Mahavir, kita juga tentu tahu bagaimana Serena dan Venus Williams dilatih dengan sangat keras oleh ayahnya, Richard Williams. Terkadang begitu ambisiusnya orangtua tetapi jauh di lubuk hati, semua itu dilakukan karena orangtua begitu sayang pada anak-anaknya.
Yang sangat mengagumkan dari Dangal adalah kekuatan akting para pemainnya. Para pemeran Geetha dan Bebita begitu mengagumkan dan believeable kalau mereka adalah atlet gulat. Produksi dan sinematografinya membuat saya terpukau. Koreografi gulatnya luar biasa. Setiap pertandingan gulat membuat saya tegang. Akting Aamir Khan tidak perlu dipertanyakan lagi. Dia begitu total dan menyampaikan emosi yang sangat dalam. Untuk peran ini Aamir Khan bahkan menambah berat badannya. Kita bisa melihat bagaimana perubahan fisik Mahavir muda hingga Mahavir tua di film yang sangat well made ini.
Joget India tetap ada dalam film ini tetapi hanya hadir satu kali, selebihnya adalah lagu-lagu yang mengisi film. Film ini membuat saya menangis dan tertawa. Sungguh film yang memukau dan luar biasa.
Durasi film: 2 jam 40 menit
Go watch it with your family. My kids really love the movie.
Aaww Mahavir :)
ga sabar pengen nontoon...Nuhun sharingnya mamanit, it’s on my “must watch” movie list
Aamir Khan! Aku nonton film PK dan 3 Idiots. Berhubung belum bisa kemana-mana, aku tunggu DVD-nya keluar aja deh. Makasih review-nya, Teh Ninit :)
Duh harus nonton nih Dangal. di sini lagi ada international film festival, mau cari aah diputar/gak. Aku & suami kalo nonton film India selalu favoritin Aamir Khan :D
sempat patah hati waktu nonton thrillernya... kenapa Aamir Khan kesayangan jadi gendut... tapi lalu jatuh cinta lagi, terus sampe googling tentang keluarga Phogat. luar biasa banget. dari awal liat thrillernya aja uda merinding disco.
Ya ampuuuuun gak nyesel tadi siang bela2in ngojek ke PS sama Chika, ngejar film yg 12.15. Filmnya bagus bangeeeeeet, emosi campur aduk pas nonton ya, dari lucu, gregetan, deg2an, kasihan, sampai nangiiiiis... Baguuuuus banget!
Ya kaaan :)
Seneng deh Ella nonton.