Keukenhof merupakan taman bunga terbesar di dunia yang terletak di negara Belanda. Pada musim semi, Keukenhof menampilkan wajahnya yang cantik jelita melalui jutaan bunga-bunga yang ada di dalamnya. Tempat wisata ini dibuka pada bulan-bulan tertentu pada musim semi dan pada tahun 2011 ini, jadwal buka dari tanggal 24 Maret sampai dengan 20 Mei 2011.
Bulan lalu, kami sekeluarga mengunjungi Keukenhof. Saat tiba di sana, area parkir sudah penuh dengan kendaraan pribadi maupun bus-bus wisata. Antrean di loket pembelian tiket pun cukup panjang. Pertengahan April memang saat yang tepat untuk mengunjungi taman bunga ini karena tampilan bunga-bunga tulip sedang dalam puncaknya. Dan kebetulan pada hari Minggu itu cuaca cerah dan matahari bersinar dengan hangat.
Kami tiba di sana tepat pada waktu jam makan siang. Di tas hanya ada beberapa makanan dan minuman ringan sehingga kami memutuskan untuk langsung ke salah satu restoran yang ada di dalam Keukenhof, yaitu Beatrix Pavilion untuk menyantap makan siang. Untung saja, kami tidak terlalu lama untuk mendapatkan tempat duduk (mengingat padatnya turis yang ada saat itu). Di Beatrix Pavilion, kami memanfaatkan satu high chair yang tersedia bagi si bungsu dan meletakkan stroller tepat di belakangnya. Sehabis makan, urusan berikutnya adalah ke toilet, terutama untuk mengganti popok si bungsu, Estelle. Di dalam toilet Beatrix Pavilion terdapat satu meja ganti popok lengkap dengan alasnya.
Urusan toilet selesai, kami melihat-lihat bunga. Setiap kumpulan bunga tertulis nama-namanya. Ini menjadi kegiatan yang edukatif bagi anak sulung saya, Ameera. Kami asyik membaca-baca papan nama bunga dan membanding-bandingkan bunga yang sama namun warnanya berbeda.
Area bermain anak-anak juga tersedia di Keukenhof, juga mini farm yang berisi beberapa hewan seperti kuda, domba, babi, ayam dan kalkun. Bila pengunjung tidak membawa makanan ringan, di beberapa lokasi tersedia kedai-kedai kecil yang menjual popcorn, cotton candy, ice cream, poffertjes, dan lain-lain.
Yang tidak boleh ketinggalan adalah suvenir. Sebelum pintu masuk, ada satu toko suvenir yang menjual beragam pernak pernik bertuliskan Keukenhof maupun Amsterdam. Namun di bagian dalam Keukenhof-nya sendiri pun terdapat beberapa toko suvenir yang menjual ragam produk serupa seperti T-shirt, magnet, pulpen, hiasan rumah, tas, gantungan kunci, dan lain sebagainya.
Luas Keukenhof menurut situs resminya adalah 32 hektar dengan pembagian area yang jelas sesuai petanya. Saya pribadi terus terang tidak mampu mengelilingi semuanya walaupun anak-anak kelihatan tidak ada lelah sama sekali. Setelah sekitar 6 jam di taman bunga Keukenhof dan sudah melihat setengah area yang ada, kami pun memutuskan untuk kembali ke penginapan.
Keindahan Keukenhof masih terasa sampai sekarang. Mekar, warna-warni, harum.
Situs resmi: http://www.keukenhof.nl/en
Album foto yang lebih lengkap ada di sini.
Aduh, maaf ini, aku agak ribet replying pake hp :(.
Atika & Ndarie: Iya, kl ke Belanda or EU, pertimbangkan utk ke Keukenhof yah. Jadwal bukanya bs dicek di website resminya.
Elvaza: Iya, keren2 bunganya. Dan wangi...
Thx, all!
Eka: Hampir batal itu, salah satu alasannya krn aku terserang diare yg parah. Tp akhirnya, maju jalan (untung fasilitas toilet banyak).
Taman Bunga Nusantara Bogor, belum pernah nih :(
Fanny & Liz: Tahun depan? Sekalian kopdar besar EU... :D Yukk...!
ahhh jadi pengen maen ke sana someday~ semoga terkabul, amin :)
tfs ya mam!
Gue selalu excited yg namanya taman2 bunga.... perlu dischedule kan ke sana nih. Tahun depan yuk Fan ?