Chila senang sekali bermain sepeda. Biasanya Chila bermain sepeda bersama Lea, adiknya, sebelum mandi pagi. Sekalian mencari sinar matahari yang masih sehat. "Sudah pagi... Kita main sepeda yuk dek...", itulah kalimat pertama Chila yang masi terkantuk-kantuk karena baru saja bangun. Saya ikut menemani sambil mendorong sepeda Lea. Satu lagi, biasanya sebelum mereka bermain sepeda, saya mengoleskan lidah buaya ke kepala Lea. Rambut Chila dan Lea sama-sama susah panjang, jadi main sepeda sambil menunggu lidah buayanya diserap. Semoga manjur!
Supaya tidak bosan, kadang rute bermain sepedanya berbeda dari biasanya, hanya memutari kompleks saja. Biar seru, Chila saya beri tantangan untuk menemukan benda-benda yang saya tunjuk. Bentuk bendanya saya gambar pada kertas berwarna. Empat batu, tiga bunga serta dua daun. Saat menggambarnya, dalam hati saya sempat bergumam "Ih seru tidak ya, cuma begini saja?". Ternyata Chila sumringah dan semangat sekali menerima tantangan tersebut sampai berteriak "Yeay!! Ayo kita cari!"
Setelah memakai helm, Chila pun semangat mencari batu, bunga serta dedaunannya. Sebelumya saya berpesan kalau bunga dan daun yang boleh diambil hanya yang sudah rontok saja, tidak boleh dipetik dari pohonnya.
Dengan bersepeda sambil bermain dan belajar ini, Chila juga jadi belajar menghitung, belajar warna, belajar kotor-kotoran serta berolahraga pagi. Sekali waktu, Chila bertanya, "Nung, kok banyak sampah sih, orang besar kenapa buang sampah sembarangan? Nanti bisa banjir kan ya?". Hmm. Next project, saya mau ajak Chila keliling naik sepeda sambil membawa kantong plastik untuk memunguti sampah deh. Sepertinya akan seru!
chilla rajin banget sepedahannya! hihihi lucuu..sehat2 terus yaa anak pintar!
mama nya chilla kreatif, ijin nyontek ya
Aww mamanya Chila dan Lea ini kreatif banget deh, mau juga ah praktikin kayak gitu, pasti anak2 seneng deh..
Terima kasih mama mama semuanyaaa
Mama Minjee idenya keren bangeet! bermain sambil belajar memang cocok yaa untuk anak-anak :)
TFS mama.