Saya yakin kalau urban Mama Papa sudah paham tentang betapa pentingnya berolahraga, Namun, siapa yang benar-benar rajin melakukan aktivitas yang satu ini? Belum tentu kan?
Memang, terkadang teori itu jauh lebih gampang, tapi pada praktiknya. Duh, kok males yah? Berbagai alasan kita buat, mulai dari capek, tidak ada waktu daaann.. yang paling juara: nggak tega ninggalin anak buat olah raga!
Padahal, kalau urban Mama Papa sehat, bukannya demi kebaikan si kecil juga?
Saya sendiri pun termasuk orang yang rajin mencari cari alasan supaya bisa bermalas malasan tanpa olahraga. Tapi untungnya, akhir-akhir ini, saya seperti menemukan motivasi yang selama ini bersembunyi entah kemana. Nah, mumpung saya lagi rajin, saya mau berbagi tips yang selalu saya gunakan buat memacu semangat saya. Sekalian sebagai pengingat untuk diri sendiri, dan siapa tahu saja, bisa jadi inspirasi buat mama papa di sini.
1. Cari Support Group
Buat 'si moody' seperti saya, adanya tim hore benar-benar dibutuhkan. Saya punya supporters yang saling mengingatkan di whatsapp group. Kami membicarakan segala hal, mostly about running, mulai dari postur lari yang benar, cara bernapas yang baik, sampai belanja sepatu, aksesoris dan baju-baju lari lucu (penting!).
Teman teman saya ini bikin saya selalu semangat, dan yang lebih penting lagi, olah raga jadi terasa jauh lebih menyenangkan dilakukan bersama mereka!
Oya, jangan lupa follow dan like @theurbanfit di twitter dan facebook yah. Let's share stories and tips of your workouts!
2. Playlist Yang Asik
Coba bayangkan skenario ini: pagi yang sejuk, udara segar, angin sepoi sepoi, musik yang menghentak, and yourself. Just you being you, alone, in that moment, exercising.
Buat saya, olahraga bisa dimanfaatkan jadi me-time yang oke banget!
3. Body J-Lo
Wanita mana yang tidak mau punya badan langsing dan bugar seperti celebrities?
Dan saya yakin, J-Lo punya badan seperti itu bukan dari hasil ngemil coklat sambil nonton DVD marathon Desperate Housewives berjam-jam!
4. Applikasi Yang Tepat
Urban Mama pengguna smartphone? Ayo install aplikasasi olahraga seperti endomondo, nike+ gps, atau adidas micoach!
Buat saya, aplikasi-aplikasi ini membantu banget! Saya jadi tahu berapa KM saya berlari/berjalan/naik sepeda, dan berapa kalori yang terbuang. Jadi makin semangat kan? Sebagai contoh, berjalan cepat 45 menit ternyata bisa membuang sekitar 200 kalori (tergantung usia, jenis kelamin, berat dan tinggi badan). Lumayan kan? Setelah tahu ini, saya jadi rajin jalan kaki sekarang. Malah terkadang, saya sengaja parkir di tempat yang jauh, biar bisa banyak jalan!
5. Better Mood and More Energy
Olahraga benar-benar membantu saya merasa lebih happy dan berenergi. Tentunya keluarga jadi terkena imbas positif! Happy mama makes happy family, right?
6. (know when to) Push Yourself!
Saya punya kecenderungan asma, makanya saya dari dulu paling malas disuruh lari. Nggak kuat nafasnya! Tapi setelah cari-cari tips, saya mulai 'nekat' berlari. Awalnya pelan, lama-lama semakin kencang. Dulu cuma bisa 2km nonstop, lama-lama bisa 5km lebih.
I keep telling myself, "another 500 metres Fanny.. You can do it, just keep running... Just keep running!"
if i can do it, why can't you? :-)
7. Give Reward!
Dua minggu lalu saya bikin challenge untuk diri sendiri; kalau saya rajin olah raga dan dalam seminggu bisa lari 3x 5 km -at least- saya akan membeli kado untuk diri saya sendiri. Kebetulan, saya memang sudah lama naksir coat keren. Saat target tercapai, coat idaman pun terbeli! Yay! Rasanya puas sekali!
Last but not least, alasan maha penting yang bikin saya mewajibkan diri untuk rutin berolah raga adalah:
8. I'm A Mother, My Kid Deserves to Have A Strong, Healthy Mama.
Umur saya 33 tahun. Anak saya baru 7 tahun. She still has a long way to go. She will need her mom to always be there for her. A strong, healthy mommy. Who am i to deny her this?
Sebagai ibu, kita melakukan semua yang terbaik untuk si kecil. Memberi ASI, menyuapi sayuran, melarang mereka makan makanan yang tidak sehat.
Tapi apa yang sudah kita lakukan untuk diri kita sendiri? Untuk memastikan, kita tetap sehat dan kuat untuk anak-anak kita?
I want to grow old healthy and strong. So i can be there for my daughter, and in time, my grandchildren. So from now on, i promise my self to keep a healthy lifestyle: eat healthy and exercise!
Look Mama, rutin berolahraga memang gak selalu semudah dan seindah tulisan saya di atas. But hey, if we do it together, we can make it happen, right?
Yuk, saling mengingatkan!
Yuk, olahraga bareng!
Mari kita saling memberikan support.
saya juga termasuk orang yang malas olah raga, tapi pingin badan ramping dan sehat, mana mungkin ya? hehe...sekarang ini saya punya jadwal berenang satu minggu sekali, naik sepeda di hari sabtu or minggu bareng anak2 dan bapaknya.
Setuju banget, kalau mamanya ga sehat, bagaimana mau ngurus anak dan rumah tangga ya? ada teman saya yg sekarang ini kena sakit gagal ginjal di usia 40 th, anaknya yang paling kecil masih usia 3 tahun, pasti sangat menderita, karena penyakit dan karena tidak bisa mengurus anaknya sementara ini, karena masih di RS untuk cuci darah.
Thanks for the tips ya
Mama Fanny, saya new wife, dan belum jadi new mom, tapi beneran ini artikel ngena banget..
mau olah raga ahh~ biar kaya J-Lo plus sehat nemenin anak0anak sampai mereka gede, aamiin :)
Artikelnya bagus !
Thanks motivasinya ya Mama Fanny, terutama yang point terakhir, jadi terharu, huhuhu...
sama sama Yen..:)
Jleb banget ini artikel!
bener banget deh mama Fanny ini.
anak kita butuh orangtua yang sehat.
Nyokap gue yg udah 60 tahun juga masih rajin jalan subuh!
Gue harus mulai juga nih...
thanks for the reminder Fann :)
wah, Honey.. toss buat mamanya yah.. keren banget..
inspiring banget fan! great tips!
salut banget sama elo... lari-nya rajin dan progressnya oke banget :)
keep up the good work fan!
kan next target, sepatu baru Nit.. makanya mesti ngumpulin KM.. hahaha