LibuRUN!

Oleh Fanny Hartanti pada Kamis, 07 Agustus 2014
Seputar Activities

Sejak jatuh cinta dengan olahraga lari, saya jadi punya kebiasan baru setiap liburan. Sebisa mungkin, saya menyelipkan acara lari dalam agenda. Selain untuk menjaga kesehatan, libuRUN juga menjadi kesempatan bagi saya menikmati me-time dan menyusuri kota sendirian. Apalagi biasanya saya selalu berlari di pagi hari, saat suasana masih sepi, belum ramai oleh turis lain. Paling-paling hanya penduduk setempat yang hilir mudik menuju tempat aktivitas mereka, sehingga suasana kota masih tenang dan terasa 'asli'.

Di beberapa kota tujuan, saya menyempatkan diri ikut running tour. Informasi biasa didapat dari google.

Kali pertama saya mencoba running tour adalah Copenhagen. Sebenernya saya sudah beberapa kali ke ibu kota negara Denmark ini. Saat menyiapkan kunjungan terakhir saya, saya pikir nggak ada salahnya berlari bersama seorang pemandu untuk membantu mempelajari sejarah sekaligus untuk lebih memahami sisi lain suatu tempat dari sudut pandang penduduk lokalnya. Dan terbukti, memang seru sekali ikut running tour. Dari obrolan saya dengan pemandunya, saya jadi banyak belajar tentang sisi lain kota ini yang tidak saya ketahui sebelumnya.

Pengalaman ikut tur ini bikin saya jadi jatuh cinta dan langsung ingin ikut acara running tour lain di tujuan liburan berikutnya.

[caption id="" align="alignnone" width="300" caption="Saat ikut running tour di Copenhagen"][/caption]

Sayangnya tidak semua kota/negara memiliki running tours. Tapi ya tidak masalah juga, karena artinya kita bisa mengeksplorasi kota sendirian dan tentunya jauh lebih irit! Paling-paling yang menyebalkan adalah susah foto-fotonya.

[caption id="attachment_99339" align="alignnone" width="500" caption="Lari sendiri = mesti jago selfie"][/caption]

Saat saya ke Amerika beberapa waktu yang lalu, saya juga menyempatkan diri ikut 2 running tours. Yang pertama Brooklyn Bridge Running Tour di New York. Sesuai namanya, rute utama kami adalah melintasi jembatan yang menghubungkan Brooklyn dan Manhattan, total berjarak 7 km.

[caption id="attachment_99340" align="alignnone" width="375" caption="Brooklyn Bridge Running Tour"][/caption]

Kali lainnya saya ikut Freedom Trail Run di Boston, yang penuh dengan cerita sejarah dan sangat berkesan.

[caption id="attachment_99342" align="alignnone" width="281" caption="Freedom Trail Run in Boston"][/caption]

Terkadang kalau kita jeli, banyak juga acara lari bareng penduduk lokal gratis di satu kota. Saat di Washington DC saya melihat poster yang menawarkan acara lari bareng Ranger di National Mall. Gratis dan pastinya seru banget. Hanya sayang waktunya tidak sesuai dengan agenda saya saat itu.

[caption id="attachment_99341" align="alignnone" width="375" caption="selfie while running in Washington DC"][/caption]

Walaupun selalu senang lari di tempat-tempat yang masih asing untuk saya, tetap saja tidak ada yang mengalahkan rasa saat jogging di kampung halaman. Setiap saya 'mudik', pasti saya juga menyempatkan diri untuk lari bareng bersama teman-teman tercinta.

[caption id="attachment_99343" align="alignnone" width="502" caption="Lari bersama Ninit di Jakarta"][/caption]

Berikut beberapa tips lari saat libuRUN:


  1. Pastikan area lari yang dituju aman terutama pada jam kita akan berlari. Sebisa mungkin jangan berlari sendirian di malam hari.

  2. Jangan mendengarkan musik. Selain untuk menambah kewaspadaan, asyik juga loh mendengarkan irama kota saat kita berlari.

  3. Extra hati-hati: gunakan pakaian yang sopan, jangan pakai perhiasan, sembunyikan gadget, simpan tanda pengenal dan emergency number, bawa uang secukupnya.

  4. Tidak ada salahnya menyewa pemandu atau mengikuti acara running tour seperti pengalaman saya di atas. Selain relatif lebih aman, juga membantu kita mengenali suatu kota dengan lebih baik.

  5. Jika memutuskan untuk ikut running tour, cek dulu reviewnya di website terpercaya macam tripadvisor. Jangan lupa untuk mengecek kondisi dan persyaratan tur. Misalnya, berapa jarak yang akan ditempuh. Beberapa tur juga mensyaratkan minimum pace.

  6. Jangan lupa bawa sepatu, aksesoris dan baju lari sesuai cuaca kota/negara yang kita tuju!

  7. Last but not least, have fun! Lupakan target, jangan memaksakan diri. The most important thing is to have a great experience and stay healthy during your holiday!


Oh, and don't forget to take plenty of pictures.

Happy LibuRUN teman-teman!

10 Komentar
Mia K Fitri
Mia K Fitri August 20, 2014 1:36 pm

Jadi pingin LibuRun lagiiii...!

Gabriella F
Gabriella F August 13, 2014 5:39 pm

Seru banget Fan! Jadi punya pengalaman lari di berbagai kota ya...

Fanny Hartanti
Fanny Hartanti August 12, 2014 5:14 pm

makasih ibu-ibu.. hihihi

Ah, pengen lari bareng ama TUM Family deh!

Ruth Nina: maksudnya race ibu - anak? Kalau di sini race untuk anak-anak justru ortunya gak ikut lari. hehe..

ninit yunita
ninit yunita August 12, 2014 6:48 am

faaannyyy! ada gueee... hahaha. ayo mudik lagi dong fan. kita lelarian bareng lagi.

seneng deh kalo liat lo liburan selalu sempet lari :) yang lari bareng penduduk kota itu asik banget yaaa... seruuu!

lo beli tongsis dong fan. biar makin heits foto2 libuRUNnya :)

Ruth Nina
Ruth Nina August 12, 2014 12:50 am

Ini seru bangettttt....
Saya dan anak saya suka lari juga Mba Fanny, kalau di luar negeri lbh banyak chance lari ya buat ibu-anak?

 

Artikel Terbaru
Senin, 09 November 2020 (By Expert)

Mengenal Lebih Dekat Rahasia Manfaat BPJS Sebagai Asuransi Proteksi Kita

Jumat, 25 Desember 2020

6 Keuntungan Tidak Punya Pohon Natal di Rumah

Kamis, 24 Desember 2020

Rahasia kecantikan Alami dari THE FACE SHOP YEHWADAM REVITALIZING

Rabu, 23 Desember 2020

Lentera Lyshus

Selasa, 22 Desember 2020

Different Story in Every Parenting Style

Senin, 21 Desember 2020

Menurut Kamu, Bagaimana?

Jumat, 18 Desember 2020

Santa's Belt Macarons

Selasa, 15 Desember 2020

Christmas Tree Brownies