Sejak Narend lahir sampai usianya 2 tahun, boleh dibilang saya rutin memberikan pijat bayi setiap hari. Kenapa? Karena ada sejuta manfaat dari pijat bayi yang diberikan saat golden age atau periode emas usia bayi.
Berkaca dari pengalaman kedua anak kami sebelumnya, maka saya berkomitmen akan memberi yang terbaik juga untuk Carissa, anak ketiga kami, melalui pijat bayi.
Bagaimana sih pijat bayi sebenarnya?
Pijat bayi adalah sebagai wujud nyata #sentuhancinta #JohnsonsBabyID kepada si kecil. Sama seperti tema acara blogger saya hadiri beberapa hari lalu bersama Johnson's, yaitu tentang Sentuhan Cinta.
Ibu Devy Andrie Yheanne selaku leader Johnson and Johnson Indonesia menjelaskan tentang pentingnya pijat bayi terhadap periode emas kehidupan. Tahukah urban Mama yang dimaksud periode emas itu apa? Periode emas atau biasa disebut dengan 1000 hari pertama kehidupan (1000 HPK) terdiri atas periode dalam kandungan selama 280 hari, lalu dilanjutkan dengan usia 0-6 bulan (180 hari), usia 6-8 bulan (60 hari), usia 8-12 bulan (120 hari), hingga usia 12-24 bulan (360 hari). Totalnya semua adalah 1000 hari, dari saat urban Mama hamil sampai dengan anak lahir berusia 2 tahun.
Saat periode emas ini, bayi akan lebih cepat menangkap ilmu dan stimulasi. Jadi saat itulah terjadi pertumbuhan fisik yang signifikan. Disinilah pentingnya kita memberikan stimulasi yang terbaik sesuai dengan usianya. Tidak hanya nutrisi yang cukup, tetapi juga penting bagi bayi untuk mendapatkan afeksi melalui sentuhan Ibu melalui ritual pijat dan mandi bayi. Itulah mengapa pijat bayi sangat berperan penting terhadap 1000 hari pertama kehidupan anak.
Stimulasi yang sering saya berikan untuk Carissa yang saat ini usianya masih dibawah 6 bulan adalah :
- Pemberian nutrisi yang tepat
- Memberikan pelukan
- Sering mengajaknya bercanda
- Memperkenalkan suara sekitar
- Sering mengajaknya berbicara
- Berikan senyuman
- Mendengarkan musik
Salah satu stimulasi yang bisa Mama berikan sejak si kecil masih bayi dan tidak boleh kita lewatkan adalah pijat bayi.
Apa saja manfaat pijat bayi?
Ada banyak manfaat yang kita dapatkan melalui pijat bayi, baik untuk mama dan bayi. Untuk bayi, di antaranya adalah:
- Meningkatkan kualitas dan durasi tidur bayi.
- Mampu mengurangi rewelnya bayi dan meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan bayi. Bayi yang terbiasa dipijat cenderung lebih mudah untuk bersosialisasi, kontak mata jika bertemu dengan orang lain, senyum dan berceloteh dengan ramah.
- Membantu meningkatkan kesehatan psikologis bayi, saluran pencernaan menjadi lancar dan makanan pun lebih dapat diserap dengan baik. Selain itu, juga bermanfaat untuk meningkatkan imunitas bayi dan juga kepadatan mineral tulang.
- Berpengaruh terhadap sistem saraf. Stimulasi sensorik selama pijat terbukti membantu otak bayi untuk berkembang dan bekerja secara cepat.
- Memperkuat bonding antara ibu dan bayi.
Manfaat untuk si ibu adalah bisa membantu memperlancar produksi ASI. Karena memijat dan menyusui adalah kombinasi yang ideal untuk menumbuhkan bayi yang selalu sehat dan bahagia.
Ibu Wynne Lukman selaku brand manager Johnson's mengatakan, Johnson's saat ini memiliki campaign Sentuhan Cinta melalui pijat bayi yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup bayi. Program ini mendorong para ibu di Indonesia untuk terus mendukung pentingnya sentuhan cinta Ibu untuk kesehatan dan perkembangan bayi, khususnya selama periode emas. Dalam menjalankan campaign ini, Johnson's akan bekerjasama dengan Habitat for Humanity untuk membangun pusat kesehatan anak (Posyandu) di desa Randusongo, Gresik, Jawa Timur. Posyandu ini adalah hasil donasi dari sekitar 145.000ibu-ibu untuk membangun Posyandu di Gresik. Selain itu Johnson's juga bekerjasama dengan Alfamart dan Shopee.
Campaign Sentuhan Cinta juga sejalan dengan program pemerintah yaitu meningkatkan kualitas kesehatan bayi di Indonesia, sehingga bayi-bayi dapat tumbuh secara optimal.
Menurut dr. Bernie Endryani Medise, SpA(K), MPH, stimulasi harian sangat penting untuk tumbuh-kembang bayi. Ini dapat diberikan oleh mama lewat stimulasi Pijat Bayi.
Bayi yang baru lahir sangat rentan, terutama di awal masa kehidupannya. Rentan terhadap apa saja? Rentan kulitnya yang belum berkembang, rawan terjadi gangguan dan infeksi. Daya tahan tubuhnya juga masih lemah, mudah terserang penyakit. Pencernaannya juga belum berkembang, untuk itu asupan nutrisinya harus tepat, yaitu ASI.
Sejak lahir, bayi belajar melalui panca inderanya setiap hari. Jika tumbuh kembang bayi terganggu, maka dapat berpengaruh buruk pada kehidupan selanjutnya (kecerdasan, emosi, fisik dan mental). Oleh karenanya, perlu penanganan khusus dan stimulasi sehari-hari yang rutin dalam merawat bayi. Kapan? Setiap saat. Saat mandi, makan, main, persiapan tidur, sentuhan dan stimulasi pijat.
Saat panca inderanya berkembang, bayi akan belajar mengenal koordinasi mata-tangan termasuk memegang dan meraih objek. Saat bayi mulai belajar bergerak, selain melatih keahlian mobilitasnya, akan ada banyak stimulasi multi-sensori yang terjadi pada dirinya.
Saat Mandi
Manfaat dari stimulasi saat mandi adalah untuk mengurangi tangisan dan stress bayi dan membantu pertambahan berat badan yang signifikan. Selain itu stimulasi saat mandi turut membentuk kemampuan komunikasi bayi dan memperbaiki kualitas dan kuantitas tidur bayi.
Stimulasi Pijat Bayi
Ada dua manfaat yang didapatkan dari stimulasi pijat bayi, yaitu secara fisik dan emosional.
Fisik
- Membantu pengaturan pencernaan dan penyerapan, membantu meningkatkan berat badan menjadi tumbuh sehat.
- Membantu melancarkan sistem peredaran darah.
- Membantu melancarkan sistem sirkulasi atau pernafasan.
- Membantu meningkatkan sistem imunitas
- Meningkatkan kualitas tidur dan memperlama masa tidur. Tidurnya jadi lebih lelap dan lama. Ini termasuk membantu perkembangan memori.
Emosional
- Membentuk bonding dengan orangtua
- Lebih mudah bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.
- Membantu meredakan ketidaknyamanan (misalnya saat bayi terkena kolik atau tumbuh gigi)
- Menurunkan produksi hormon stressor dan membuat bayi riang
- Mengurangi rewel
- Membantu bayi untuk berlatih relaksasi
Bagaimana memastikan agar tumbuh kembang bayi dapat lebih optimal?
- Nutrisinya terpenuhi, terhindar dari paparan penyakit
- Perlengkapan dan peralatan yang dipakai semuanya bersih
- Bayi mendapatkan cukup kasih sayang, keamanan, dan kenyamanan
- Tidak memakai wangi atau bebauan yang tajam
- Hindari suhu yang ekstrim (terlalu dingin atau panas)
- Hindari peralatan yang memiliki tekstur kasar
- Hindari berkata dengan nada keras atau kencang
- Hindari cahaya yang terlalu terang atau silau. Bayi lebih suka di tempat yang remang-remang atau temaram.
Pijat bayi dan skin to skin contact dapat mengoptimalkan tumbuh kembang bayi agar sesuai dengan tahapan usianya.
Selanjutnya para peserta diajak untuk belajar tehnik memijat bayi yang baik dan benar oleh Emillya Eventha, beliau adalah Instruktur Pijat Bayi Johnson's Baby.
Pijat bayi yang benar sebenarnya ada banyak sekali tehniknya. Sejauh ini yang pernah saya lakukan di rumah setiap hari adalah pijat I-LOVE-YOU, yang menekankan kepada titik pusat di perut dan alat geraknya seperti tangan dan kaki. Mengapa? Karena saya pribadi yang tidak memiliki banyak waktu. Supaya bondingnya dapat tetapi Rissa juga mendapatkan sentuhan cinta, saya hanya memijat dengan teknik I-LOVE-YOU saja. Mbak Emillya sendiri menyarankan untuk sebisa mungkin melakukan pijat bayi secara keseluruhan paling tidak seminggu sekali.
Kalau mau tau teknik pijat bayi secara lengkap, urban Mama dapat lihat di Youtube dibawah ini.
Saya senang sekali dapat hadir di acara Sentuhan Cinta bersama Johnson's ini, karena mendapatkan banyak ilmu baru, bertemu dengan mama-mama keren beserta bayinya, seksligus dapat berbagi pengalaman selama hamil dan menyusui. Sungguh menyenangkan, rasanya seperti mengisi-ulang mood saya sebagai ibu menyusui.
Kalau urban Mama ingin informasi lebih lanjut, bisa mengunjungi website Johnson's.
Mulai sekarang, mari kita biasakan pijat bayi sendiri ya mama, agar anak-anak kita dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.