Joyful Pregnancy, Joyful Birth

Beberapa waktu lalu saya mendapatkan kesempatan untuk mengikuti seminar “Joyful Pregnancy, Joyful Birth” yang diadakan oleh Prenatal Yoga Jakarta bertempat di Mercantile Athletic Club, World Trade Center, Jakarta dan didukung oleh The Urban Mama.

Acara dimulai dengan pengenalan tentang prenatal yoga yang bertujuan untuk mempersiapkan diri calon ibu secara fisik, mental dan spiritual untuk proses persalinan dan kelahiran. Dengan persiapan yang matang, calon ibu akan lebih percaya diri dan memperoleh keyakinan semua akan berjalan dengan lancar dan aman. Calon ibu juga akan menyadari kekuatan besar dalam dirinya dan mengalami personal transformation yang kelak membawa pengaruh positif dalam hidupnya.

Kemudian acara dilanjutkan dengan praktik prenatal yoga bersama Tia Pratignyo, MA, founder Prenatal Yoga Jakarta. Dalam prenatal yoga,  gerakan yang dilakukan lembut dan perlahan, calon ibu belajar bernapas dengan penuh kesadaran, meningkatkan ikatan batin antara calon ibu dengan calon bayi melalui relaksasi dan meditasi. Prenatal yoga ini juga dapat dilakukan berpasangan dengan calon ayah.

Acara dilanjutkan dengan sesi “Hypnobirthing” bersama Lanny Kuswandi, seorang bidan dan Clinical Hypnotherapist dari Hypnobirthing Indonesia.

Sering kali banyak keluhan yang dialami oleh urban mama ketika hamil seperti mual, muntah, sakit kepala, kelelahan, menjadi lebih sensitif dan sebagainya. Belum lagi ditambah dengan kekhawatiran serta trauma psikologis yang dialami oleh calon ibu saat hamil dan melahirkan.

Untuk mengurangi trauma persalinan, calon ibu dapat mempersiapkan kehamilan secara fisik, mental, spirirtual sehingga proses persalinan alami dan minimal trauma psikologis, salah satunya melalui hypnobirthing. Sedangkan manfaat hypnobirthing untuk janin adalah membantu menjaga suplai oksigen kepada bayi selama proses persalinan, meningkatkan ikatan batin calon ibu terhadap bayi dan suami, mencegah persalinan prematur, meminimalkan trauma persalinan secara psikologis, biasanya saat lahir bayi lebih tenang dan mempersiapkan generasi yang sehat, cerdas dan bahagia.

Sesi selanjutnya amatlah penting bagi tahap awal hidup dan perkembangan bayi, yaitu “The Importance of Breastfeeding” bersama Drg. Annisa Wiraprasti, seorang konselor laktasi di Kemang Medical Care.

Beberapa manfaat ASI bagi bayi:

• Mengandung enzim pencernaan sehingga mudah diserap tubuh, itu sebabnya bayi sering merasa lapar


• Mengandung growth hormons


• Mengandung zat penangkal penyakit seprti makrofag, limfosit, immunoglobulin


• Mengoptimalkan perkembangan otak


• Menjadi pribadi yang tenang dan percaya diri


• Mengurangi kemungkinan penyakit kritis di kemudian hari

Sedangkan manfaat menyusui bagi ibu:

• Mencegah pendarahan setelah proses persalinan dan melahirkan


• Mengurangi anemia


• Mempercepat involusi rahim


• Mengurangi risiko kanker payudara dan ovarium


• Mempercepat penurunan berat badan


• Meningkatkan hubungan ibu dan bayi

Melihat pentingnya proses menyusui bagi ibu dan bayi maka waktu yang tepat untuk menemui atau ditemui konselor laktasi adalah saat:

1. Umur kehamilan 28 minggu


2. Umur kehamilan 36 minggu


3. Inisiasi Menyusu Dini


4. Setelah melahirkan saat masih dirawat di tempat bersalin


5. Nifas hari ke-7


6. Nifas hari ke-14


7. Nifas hari ke-40

Sesi terakhir dibawakan oleh Wiwit Dinar, seorang terapis pijat bayi dari Kemang Medical Care. Pijat bayi dilakukan dengan sentuhan ringan pada tubuh untuk menstimulasi jaringan kulit, otot dan sistem kerja organ tubuh.

Manfaat pijat bayi antara lain, meningkatkan sirkulasi dan perkembangan saraf, meningkatkan berat badan, meningkatkan daya tahan tubuh, meningkatkan konsentrasi dan membuat bayi tidur lebih nyenyak serta membina ikatan kasih sayang orangtua dan anak.

Sebagai penutup, ada kutipan yang diambil dari booklet seminar “Joyful Pregnancy, Joyful Birth”:

“We do have the POWER to give birth. Trust yourself, trust your baby”- Prenatal Yoga Jakarta

“Peace on earth begins with birth”- Elena Tonetti V

Semoga berguna, urban mama!