Mencintai Dengan Lebih Baik Bersama Keluarga Kita

Bermimpi menjadi orangtua adalah satu hal. Menjalaninya adalah hal yang berbeda.

Tidak sedikit pasangan yang menikah, berupaya keras agar dikaruniai keturunan, namun merasa kewalahan dalam menjalani peran baru sebagai orangtua. Bukannya penuh dengan kebahagiaan, terkadang justru kita disibukkan dengan ketidaksiapan menghadapi berbagai konflik dalam keluarga sehari-hari. Satu pengingat penting: kita dilahirkan pada zaman yang berbeda dengan anak kita. Oleh karenanya, kita sebagai orangtua harus meningkatkan kualitas diri sebagai orangtua sehingga dapat berperan dengan lebih baik. Pada akhirnya, anak-anak kita jugalah yang merasakan pengaruh pola pengasuhan kita, kelak ketika ia sendiri telah menjadi orangtua.

Pernah merasa begitu lelah, kesal, marah, kepada pasangan atau anak? Sikap pasangan yang acuh tak acuh, perbedaan pola asuh, serta sikap anak-anak seringkali membuat kita ingin menyerah. Buku Keluarga Kita: Mencintai dengan Lebih Baik yang ditulis oleh Najelaa Shihab ini dimulai dengan lima prinsip pengasuhan mencintai dengan lebih baik. Kelima prinsip ini disingkat menjadi CINTA: Cari cara sepanjang masa, Ingat impian tinggi, meNerima tanpa drama, Tidak takut salah dan Asyik main bersama. Masing-masing prinsip ini dijabarkan secara ringan, mudah diikuti dan membuat pembaca mampu melakukan refleksi diri sehingga tidak merasa digurui dan tidak merasa dituntut untuk menjadi orangtua yang sempurna.

Semua hal yang dijabarkan dalam buku ini adalah tentang sebuah hubungan, dan hubungan terbaik adalah hubungan reflektif di mana kedua pihak mampu dan berupaya untuk menghasilkan hal positif dalam hubungan tersebut. Bab pertama buku ini membahas tentang hubungan reflektif, yang mencakup komunikasi efektif, manajemen waktu, resolusi konflik hingga interaksi penting dalam keluarga. Setelah memahami hubungan reflektif, pembaca diajak untuk mampu memahami disiplin positif dengan terlebih dahulu memahami tahapan perkembangan anak pada berbagai jenjang usia. Pemahaman tentang tahapan perkembangan anak ini adalah fondasi bagi penerapan disiplin positif dalam keluarga serta bagaimana setiap individu dalam keluarga mampu membuat kesepakatan bersama. Keren, 'kan?

Bab berikutnya membahas tentang belajar efektif. Bab ini menjadi penting di tengah gempuran tekanan lingkungan sosial (baik di dunia nyata maupun maya) yang seolah menuntut anak untuk selalu menjadi yang terbaik dalam segala bidang. Selain itu, penting pula bagi orangtua untuk mampu memahami, menggali serta memfasilitasi anak dalam proses belajar dan tidak mengalihkan tanggungjawab tersebut ke pihak luar, sekolah misalnya. Bab terakhir buku ini berisi khusus tanya jawab mengenai pelibatan keluarga berbasis sekolah dimana penulis memberikan jawaban dan pandangan akan berbagai hal yang terkait.

Menurut saya, buku ini disusun dengan lay-out yang bagus, disertai dengan ilustrasi, tabel dan contoh-contoh yang real dan relevan dengan fenomena yang terjadi saat ini. Dengan kelebihan-kelebihannya, buku ini bisa menjadi buku wajib bagi calon orangtua maupun orangtua yang ingin untuk dapat mencintai keluarganya dengan lebih baik. Selamat membaca dan selamat mencintai, Urban Mama & Papa!

Judul Buku: Keluarga Kita; Mencintai dengan Lebih Baik
Penulis: Najelaa Shihab
Penerbit: Buah Hati
Tahun Terbit: 2017
ISBN: 978 602 7652 94 1