Sekalipun saya lebih senang dan lebih sering berbelanja di pasar modern atau supermarket/hypermarket, tetapi saya masih tetap memilih berberlanja di pasar tradisional untuk beberapa keperluan tertentu. Apalagi tidak jauh dari rumah saya ada pasar yang cukup lengkap dan bersih, yaitu Pasar Niten Baru.
Biasanya setiap ke pasar, anak dan suami hanya bisa menunggu di tempat parkir, karena tentu saja tidak mungkin dibawa masuk ke dalam pasar yang tidak baby/kids friendly sekalipun cukup bersih. Namun beberapa bulan belakang ini menunggu di tempat parkir lebih menyenangkan karena sudah disediakan taman bermain (outdoor playground) di dekat area parkir.
Taman bermainnya mungkin tidak terlalu luas dan lengkap, namun cukup memfasilitasi keluarga yang harus membawa anak saat berbelanja ke pasar. Sementara si ibu belanja, anak-anak bisa bermain dengan ayah atau pengasuhnya.
Taman bermain ini memiliki beberapa aneka permainan seperti ayunan, perosotan, jungkat-jungkit, dan lainnya yang masing-masing jumlahnya lebih dari satu buah. Tidak cukup banyak dibandingkan playground berbayar seperti di mal, tetapi lebih dari cukup untuk dapat menyenangkan anak-anak. Dan meskipun berlokasi di pasar, taman bermain ini cukup bersih dan nyaman, walaupun saya masih melihat beberapa pengunjung yang dengan santainya membuah sampah sembarangan di pot-pot tanaman. Petugas kebersihan pasar juga rutin menyapu dan membersihkan setiap beberapa jam. Selain itu hampir tidak pernah menemukan orangtua yang merokok dekat arena taman bermain. Mungkin ada, tetapi jarang dan belum pernah saya temui. Biasanya saya melihat orangtua yang merokok duduk di area lain yang cukup jauh.
Anak-anak yang bermain disini bukan hanya anak yang kebetulan dibawa belanja oleh orangtuanya saja, tapi juga anak-anak dari perumahan di sekitar pasar yang sering datang bermain di pagi dan sore hari. Hari Sabtu dan Minggu biasanya jauh lebih ramai karena banyak keluarga yang sengaja datang untuk berbelanja sekaligus bermain.
Salah satu hal yang membuat saya takjub adalah anak-anak yang bermain tanpa perlu diminta bisa tertib antre dan bergiliran bermain saat ramai. Bahkan beberapa anak yang lebih besar mau bersabar menunggui Kiev yang masih butuh waktu lama bermain. Beberapa orangtua dari anak yang lebih kecil juga banyak yang memberitahukan supaya bergiliran main jika ada yang antre. Tentu saja ada beberapa ada yang masih belum tertib dan bergiliran, tetapi jarang saya temui. Hal ini sungguh menyenangkan, karena dengan begitu anak saya Kiev, bukan sekadar bermain tetapi juga ikut bersosialisasi dan belajar budaya antre di tempat umum.
Harapan saya, semoga para pengunjung selalu ikut menjaga kebersihan dan kenyamanan arena bermain in. Karena saya perhatikan justru beberapa pengunjung yang lebih dewasa yang kurang menjaga fasilitas, sehingga beberapa dudukan ayunan terlihat mulai rusak. Semoga pihak pasar pun lebih memerhatikan perawatannya. Kalau fasilitasnya terjaga, bersih dan aman, anak bahagia bermain, Ibu pun tenang berbelanja.
seneng ya sudah banyak taman publik yang cukup bersih dan terawat, jadinya anak-anak bisa main di luar dengan bebas :)
Tfs mama Thiti :)
Paling suka kalau ada taman bagus yang ramat anak (ga penut sampan atau orang nongkrong pacaran).. ikut happy baca artikelnya.
semoga menyenangkan seterusnya yaaa.
Mba Thiti,aku baru tau deh ada taman bermain di dekat pasar Niten baru! Keren banget yaa,jadi anak-anak nggak harus ikut mama ke dalam pasar (jadi inget dulu :P)
Keren banget di pasar ada playground-nya! Penting biar yang nemenin ke pasar gak bete dan yang belanja di pasar juga senang gak disuruh buru-buru... semoga tetap terawat dan bersih ya...
@Zata, teh ninit, Aini
Ya asyik memang pasar ini bukan pasar besar/utama meski areanya luas,tapi pengelolanya kreatif. Dan jadi bikin ramai karena banyk keluarga yang ahirnya lebih sering ke pasar. Prnya sekarang memang menjaga dan merawatnya. Dan ya, semoga makin banyak pasar yang seperti ini